Teror Virus Corona
1 Pasien Virus Corona Meninggal, Yurianto: Korban Merupakan WNA, Masuk Sudah dalam Kondisi Berat
1 Pasien Virus Corona Meninggal, Yurianto: Korban Merupakan WNA, Masuk Sudah dalam Kondisi Berat
1 Pasien Virus Corona Meninggal, Yurianto: Korban Merupakan WNA, Masuk Sudah dalam Kondisi Berat
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Juru bicara (Jubir) pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto, menyampaikan satu orang pasien positif virus corona meninggal dunia.
Ini merupakan kasus kematian pertama pasien terinfeksi COvid-19 di Tanah Air, sejak Presiden Jokoi menyatakan Indonesia positif terjangkit virus corona pada Senin (2/3/2020) lalu.
Hingga saat ini, terdapat 27 kasus positif terinfeksi corona.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan, pasien yang meninggal adalah kasus 25.
• BREAKING NEWS: 1 Pasien Virus Corona Meninggal, Kasus Kematian Pertama karena Covid-19 di Indonesia
• Kecelakaan Karambol di Pati, Libatkan 5 Kendaraan 1 Orang Meninggal Dunia 4 Luka-luka
• ZI Buka Suara, Pelantikan Perangkat Desa Bertarif di Purbalingga, Terjadi Juga di Cipawon Bukateja
• Hasil Liga Champion: Valencia vs Atlanta 3-4, Drama 7 Gol dan Quattrick Josep Ilicic di Mestalla
Dituturkna, pasien 25 merupakan warga negara asing (WNA). Pasien 25 tutup usia pada Rabu (11/3/2020) dini hari.
"Tadi malam pukul 02.00 WIB lewat sedikit, pasien identitas nomor 25 meninggal dunia," kata Yurianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (11/3/2020).
Yuri menjelaskan, kondisi pasien yang merupakan warga negara asing itu sudah dirawat dalam kondisi sakit berat.
"Pasien ini memang masuk di rumah sakit sudah dalam keadaan sakit berat. Karena memang ada faktor penyakit yang mendahuluinya," ujar Achmad Yurianto.
Adapun, penyakit yang menyertai kasus 25 itu, menurut Yuri, adalah diabetes, hipertensi, kemudian hipertiroid.
• Tren Kasus Positif Virus Corona Meningkat, Ketua DPR Puan Minta Pemerintah Segera Bentuk Tim Khusus
"Dan penyakit paru obstruksi menajun yang sudah cukup lama diderita," kata Achmad Yurianto.
Namun, hingga saat ini pemerintah belum menjelaskan dari negara mana pasien kasus 25 itu berasal.
Tidak diketahui juga rumah sakit tempat dia menjalani perawatan setelah dinyatakan mengidap Covid-19.
Sebelumnya, pemerintah menyatakan ada 27 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan.
• Gadis 15 Tahun Bunuh Teman, Update Status FB Setelah Lakukan Pembunuhan dan Serahkan Diri ke Polisi
Dengan informasi meninggalnya pasien kasus 25, maka saat ini ada 26 pasien Covid-19 di Indonesia.
Adapun, adanya pasien Covid-19 di Indonesia pertama kali diketahui saat Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif virus corona pada 2 Maret 2020.
Pemerintah kemudian melakukan penelusuran dan mengetahui bahwa penyebaran virus corona berkembang di klaster Jakarta.
• Tragedi Santap Ikan Buntal, Sekeluarga Meninggal, Sisakan Seorang Balita. Polisi: Mereka Keracunan
• Elemen Buruh di Jateng Gelar Aksi Demonstrasi di Gubernuran: Tolak Omnibus Law Cipta Kerja!
• Kisah Penemuan Bayi Laki-laki. Ada Pesan Pilu Sang Ibu: Saya Korban Perkosaan, Tidak Punya Apa-apa
• Tiga Desa di Kecamatan Jeruklegi Bakal Dilintasi Tol Pejagan-Cilacap, Exit Tol di Sumingkir
Perkembangan itu diketahui sejak dugaan penularan pasien kasus 1 dari warga negara Jepang dalam sebuah acara di Jakarta pada 14 Februari 2020.
Selain warga negara Indonesia, diketahui ada empat warga negara asing di antara 27 pasien Covid-19 yang dirawat di Indonesia.
Salah satunya adalah pasien kasus 25. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pasien Covid-19 yang Meninggal Masuk RS dalam Kondisi Sakit Berat