Dilarang Bersandar karena Corona di Kota Semarang, Kapal Pesiar Tetap Merapat Ini yang Dilakukan

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Kapal pesiar Viking Sun yang ditumpangi ratusan turis asing tetap bersandar ke pelabuhan Tanjung Emas meski ditolak oleh pemerintah Kota Semarang.

Kapal tersebut sebelumnya tidak diizinkan bersandar oleh pemerintah Kota Semarang akhirnya bersandar di pelabuhan Tanjung Emas Semarang pada Kamis (5/4) petang.

Kapal yang mengangkut 738 penumpang itu bersandar namun para penumpangnya tetap berada di atas kapal.

Kepala cabang Cruise Asia by Destination Asia Yogyakarta, Nyoman Sudirman mengatakan bahwa kapal pesiar berbendera Norwegia itu bersandar untuk keperluan logistik.

• Konsultasi Soal Virus Corona? Hubungi Dokter RSUD Margono Purwokerto, Ini Nomor Teleponnya

• Sedang Beraktifitas Menambang, Dua Dump Truck Terjebak di Sungai Serayu

• Miliarder Ini Tinggal Bersama Empat Istri Dalam Satu Rumah, Sebulan 40 Kali Berhubungan Badan

• Ditinggal Takziah, Dana BOS SMP Rp 150 Juta Raib, Pelaku Ditangkap di Cilacap

Hal itu untuk digunakan untuk menempuh perjalanan selanjutnya.

"Hanya mengangkat logistik, penumpang tidak turun. Semua tour juga telah dibatalkan," ujarnya.

Menurutnya kapal tersebut akan kembali melanjutkan perjalanannya ke Bali pasalnya kapal tersebut harus tiba di Bali tanggal 8 Maret karena pada tanggal 9 banyak penumpang kapal yang melanjutkan perjalanan dengan naik pesawat dari Bali.

"Saya belum tau kapan berangkat dari sini. Tapi menurut jadwal tanggal 8 sudah sampai bali,"

• Pernyataan Pemerintah Berseberangan dengan Pasien Positif Corona, Simak Beberapa Rangkumannya

• Facebook Ikut Perangi Corona, Begini Caranya Menurut CEO Mark Zuckerberg

• Mayat Perempuan Tergeletak di Dekat Hotel Bintang 4. Tanpa Atasan, Ditutupi Plastik dan Sprei Hijau

Dari pantauan Tribun Jateng di pelabuhan Tanjung Emas Semarang, kapal pesiar berwarna putih dengan lambung berwarna biru itu bersandar pada pukul 17.30.

Nampak dari kejauhan beberapa forklift memasukkan barang masuk kedalam kapal tersebut.

Beberapa petugas menggunakan Alat Perlindungan Diri (APD) lengkap juga masuk ke dalam kapal tersebut.

Mobil ambulans pun juga disiagakan di dermaga pelabuhan Tanjung Emas Semarang. (dap)