Berita Keuangan
Bayar SPP di 180 Lembaga Pendidikan Bisa Pakai GoPay. Mana Saja? Ada Juga yang di Semarang Lho . .
Bayar SPP di 180 Lembaga Pendidikan Bisa Pakai GoPay. Mana Saja? Ada Juga yang di Semarang Lho . .
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Penetrasi e-money di berbagai lini kehidupan, seolah tak terbendung. Pembayaran dalam berbagai bidang, bisa dilakukan secara cashless.
Entah itu membayar jasa trasportasi, parkir, listrik, pulsa, membeli bahan bakar minyak (BBM), membelei kebutuhan sehari-hari, dan lainnya.
Bahkan, kini membayar sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) sekolah pun bisa dilakukan melalui e-money, khususnya GoPay.
Saat Nadiem Anwar Makarim diangkat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), muncul meme-meme yang punya pesan serupa: nantinya bayar SPP bisa menggunakan GoPay.
• Tim EKA Kemendikbud: Sucipto Dibebastugaskan karena Temukan Dugaan Plagiasi Rektor Unnes
• Kisah Kasih di Natuna, WNI dari Wuhan Terlibat Cinlok saat Observasi, Ini Cerita Mereka
• Siapa Raja Gol Penalti di 5 Liga Top Eropa? Simak Data Berikut Ini . . .
• Viral Foto Daging Ikan Lele Berbintik Putih Beredar di Pasaran, Ada Cacing? Ini Fakta di Baliknya
Meme itu menjadi kenyataan. Meski, tentu belum semua sekolah memanfaatkan aplikasi GoPay untuk memudahkan (?) siswanya membayar SPP.
Tak hanya SPP, biaya pendidikan lain pun bisa dibayarkan melalui GoPay. Misalnya, pembayaran buku, seragam, dan kegiatan ekstrakurikuler.
Gandeng 180 Lembaga Pendidikan
Pembayaran dapat dilakukan melalui aplikasi Gojek di fitur GoBills. Melalui siaran resmi, Senin (17/2/2020), saat ini ada sekitar 180 lembaga pendidikan seperti pesantren, madrasah, sekolah, dan tempat kursus di Indonesia yang telah terdaftar sebagai mitra kerja GoBills.
Senior Vice President Sales GoPay Arno Tse menjelaskan, GoPay terus meningkatkan loyalitas pengguna dengan selalu menawarkan kemudahan dan kebebasan dalam bertransaksi.
• Resahkan Petani, 6 Babi Hutan Ditangkap di Jemblung Banjarnegara
Ini terlihat dari fasilitas pembayaran berbagai layanan Gojek, tagihan, pajak, hingga donasi.
Layanan terbaru ini membebaskan orangtua dan wali murid untuk membayar pendidikan anak di mana saja dan kapan saja tanpa harus hadir ke sekolah.
“Orang tua yang sibuk dapat fokus dengan kepentingan lain seperti pekerjaan tanpa khawatir akan melewatkan tenggat pembayaran,” kata Arno.
Sejak diluncurkan pertama kali pada 2017, GoBills telah berkembang menjadi sebuah fitur lengkap yang memberikan kemudahan dan kenyamanan untuk membayar berbagai jenis tagihan.
• Jasad MR Dilecehkan dan Ditimbun Sampah, Banjarnegara Ternyata Masuk Kabupaten Belum Layak Anak
Tidak hanya pendidikan, pengguna setia Gojek dapat menggunakan fitur GoBills untuk membayar tagihan sehari-hari, seperti air, listrik, pulsa, BPJS Kesehatan, internet, TV kabel, asuransi, pajak hingga zakat.
“Selain memudahkan para orang tua, lembaga pendidikan yang tergabung juga ikut merasakan manfaat transaksi digital, di antaranya penerimaan iuran yang jelas dan pencatatan transaksi yang lebih rapi dan teratur,” ujarnya.