Berita Properti
Gaji UMR tapi Mau Beli Rumah Bersubsidi? Bisa, Asal Penuhi Syarat ini
Rumah bersubsidi tengah diminati masyarakat banyak, terutama bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah
Rumah subsidi diberikan untuk masyarakata berpenghasilan Rp 4 juta ke bawah
Sementara UMR Jateng di kisaran Rp 2 juta
Bisa nggak beli rumah subsidi?
TRIBUNBANYUMAS.COM - Rumah bersubsidi tengah diminati masyarakat banyak, terutama bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.
Bagi mereka yang hidup dengan gaji yang tak jauh dari UMR, mau tak mau, rumah bersubsidi jadi primadona.
Pada tahun 2019 lalu, sekitar 4 ribu unit rumah bersubsidi dibangun di kawasan Solo Raya.
• Bunuh dan Lecehkan Mayat Bocah SD di Sigaluh Banjarnegara, KR Cerita Awal Suka Sesama Jenis
• Komandan TNI Nikah Siri dengan Istri Orang, Kecurigaan Sudah Muncul Sejak 3 Tahun Lalu
• Kisah Bule Belanda Jualan Kebab di Cilacap, Ini Jawabnya Ditanya Kenapa Pilih Tinggal di Indonesia
• Kisah di Balik Penemuan Korban Pembunuhan di Sigaluh: Saat Tim Putus Asa, Terdengar Suara Memanggil
Tapi, satu pertanyaan mengemuka : bisakah gaji UMR di Jateng yang ada di kisaran Rp 2 juta, membeli rumah bersubsidi?
Ketua Real Estate Indonesia (REI) Solo Raya, Anthoni Hendro Prasetyo menjawab, tetap bisa.
Tapi, ada syaratnya.
Menurut Anthoni, rumah bersubsidi memang diperuntukkan untuk masyarakat yang berpenghasilan dibawah Rp 4 juta.
Tapi, syarat itu tak cukup.
Anthoni mengatakan, pembelian rumah bersubsidi bagi mereka yang bergaji UMR bisa dilakukan, asalkan pasangan suami istri sama-sama bekerja, dan memperoleh gaji UMR.
"Jika yang bekerja hanya suaminya dan penghasilannya masih UMR, maka bank kemungkinan tidak akan memberikan ACC,"
"Karena uang segitu pasti untuk kebutuhan mereka sehari-sehari," katanya saat dihubungi TribunSolo.com, Kamis (13/2/2020).
Oleh karena itu, bank membutuhkan jaminan agar kredit rumah bersubsidi nantinya tidak macet.