Berita Purbalingga
Jelang Pilkada 2020 Ketua DPC PKB Purbalingga Diganti. Ada Apa?
tujuh bulan Jelang gelaran Pilkada 2020, Ketua DPC PKB Purbalingga Diganti. Ada Apa? Slamet wahidin diganti oleh miswanto
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: yayan isro roziki
TRIBUNBANYUMAS. COM, PURBALINGGA - Tujuh bulan jelang gelaran pemilihan kepala daerah (Pilkada), Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Purbalingga melakukan pergantian pimpinan.
Sebelumnya, DPC PKB Purbalingga dibawah kepemimpinan Slamet Wahidin. Kini tampuk kepemimpinan PKB Purbalingga beralih kepada Miswanto.
Miswanto mengatakan pergantian jabatan itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) Dewan Pimpinan Pusat (SK DPP) PKB Nomor 1243/DPP/01/I/2020 tertanggal 1 Februari 2020.
Pergantian jabatan tersebut, menurutnya, karena masa jabatan Slamet Wahidin telah habis pada Desember 2019.
• Pilbup Purbalingga 2020, Slamet Sebut Koalisi Pelangi Masih Terbuka
• Soal Pelaku Kekerasa Seksual di Dunia Pendidikan, Menteri Nadiem: Harusnya Langsung Dipecat . . .
• Liverpool Siapkan Operasi Gerilya 30 Hari Amankan Jasa Penyerang RB Leipzig Timo Werner
• Target Investasi 2019 Lebihi Target, DPMPTSP Purbalingga Harap Investor Lirik Area Sekitar Bandara
Karena tidak mungkin diperpanjang, menurut dia, maka DPP PKB langsung menunjuk dirinya sebagai penjabat Ketua DPC PKB Purbalingga.
"Semula saya menjabat Sekretaris DPC PKB, serta Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPRD Purbalingga. Sekarang saya ditugaskan menduduki jabatan Ketua DPC PKB,” ujarnya saat dikonfirmasi TribunBanyumas.com, Kamis (13/2/2020).
Selain menduduki jabatan ketua, dia juga mendapatkan tugas mempersiapkan Musyawarah Cabang (Muscab) untuk membentuk kepengurusan yang baru.
"Rencana kami, muscab akan dilaksanakan setelah pelaksanaan Pilkada Purbalingga 23 Sepetember 2020 mendatang," tuturnya.
• Belum Tentukan Nasib Amien Rais di PAN, Ketua Umum Zulkifli Hasan Meminta Maaf
Miswanto menuturkan pergantian kepemimpinan DPC tidak mempengeruhi konsolidasi partai yang telah dibentuk sebelumnya.
Sebab, dikatakannya, pergantian ketua merupakan urusan internal PKB.
"Masalah Pilkada merupakan urusan eksternal termasuk menggalang koalisi," kata dia.
Sementara itu Ketua DPC PKB Purbalingga demisioner, Slamet Wahidin, mengucapkan hal serupa. Menurtu Slamet, dirinya telah diperpanjang menjadi Ketua DPC Purbalingga sebanyak dua kali.
• Sudah Sebulan Lebih Buron, Harun Masiku Tak Kunjung Tertangkap, ICW: Pimpinan KPK Patut Disalahkan
"Saya menjabat ketua melalui Muscab sudah dua kali, jadi sudah sepuluh tahun dan telah diperpanjang dua kali jadi dua tahun. Jadi tidak mungkin diperpanjang lagi, " jelasnya.
Ia yakin PKB bersama Koalisi Pelangi tetap solid dan berjalan. Dirinya berharap DPC PKB Purbalingga selalu dijalan yang terbaik.
"Mudah-mudahan selalu ketemu yang terbaik sesuai dan karena Allah SWT," tukasnya.