Teror Virus Corona
Bersiap! Pemerintah Putuskan Segera Evakuasi WNI dari Hubei China
pemerintah memutuskan untuk segera mengevakuasi warga negara indonesia dari provinsi hubei, china. keputusan ini disampaikan presiden jokowi kemarin
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia sudah mengambil keputusan terkait nasib warga negara Indonesia (WNI) yang terisolasi di Provinsi Hubei, China, karena merebaknya wabah virus corona.
Presiden Joko 'Jokowi' Widodo memutuskan evakuasi terhadap WNI harus dilakukan sesegera mungkin.
Keputusan ini diambil setelah rapat internal antara Presiden dan sejumlah menteri di di ruang tunggu Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Kamis (30/1/2020) sore kemarin.
Dalam rapat terbatas itu, Jokowi menerima masukan dari sejumlah menteri, sebelum lepas landas ke Yogyakarta, untuk kunjungan kerja.
• Sepeda Motor Milik Kades Ini Dibakar Habis Oleh Anaknya Sendiri. Terungkap, Ini Penyebabnya
• Ussy Sulstiawaty Hamil Anak Kelima, Andhika Pratama Ajak Istri Umroh
• Hujan Lebat, Sungai Bener Meluap Rendam Belasan Rumah di Purwokerto
• UPDATE: WHO Umumkan Status Darurat Internasional. Corona Tewaskan 213 Orang, Terbanyak di Hubei
Para menteri yang turut dalam rapat terbatas itu antara lain: Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, serta Kepala BNPB Doni Monardo.
Seusai rapat itu, Menlu menyebut bahwa Presiden telah menginstruksikan untuk segera melakukan evakuasi WNI di Wuhan.
“Tadi Bapak Presiden sudah memerintahkan agar evakuasi WNI Provinsi Hubei dilakukan segera,” ucap Retno.
Namun, saat ditanya kapan pesawat evakuasi akan diberangkatkan, Retno belum bisa memastikan. "Sesegera mungkin," kata dia.
Langkah Kemenlu
Tercatat, ada 243 WNI yang berada di Provinsi Hubei dan wilayah sekitar, yang tersebar di tujuh lokasi. Kemenlu pun menyebutkan, Pemerintah China sudah siap memfasilitasi pemulangan WNI dari Provinsi Hubei ke Indonesia.
• Waspadai Virus Corona, Taeyeon SNSD dan NCT Dream Batalkan Konser Tunggal di Singapura
Namun, Kemenlu belum memastikan kapan pesawat yang akan mengevakuasi WNI diberangkatkan. Sebab, saat ini sedang dimatangkan kesiapan di dalam negeri.
Kemenlu juga ingin memastikan pengelolaan logistik pemindahan WNI dari tujuh titik di Provinsi Hubei ke tempat penjemputan di Bandara Wuhan.
"Hal ini diperlukan agar tidak ada hambatan saat proses pemulangan diaktifkan," tulis siaran pers resmi Kemenlu.
Kemenlu menyebutkan, tim KBRI Beijing sudah berada di dekat wilayah terdampak untuk membantu fasilitasi proses tersebut di lapangan.
KBRI telah meminta para WNI di Hubei untuk menyiapkan dokumen perjalanan dan administratif lainnya.
• Tersangka Penipu Putri Arab Saudi Miliki Perusahaan. Bergerak di Bidang Ini