Pengakuan Mantan Pengikut Totok Sinuhun Kerajaan Agung Sejagat Purworejo, Sebut Alasannya Keluar
Sinuhun mengklaim dirinya sebagai pemimpin Kerajaan Agung Sejagat (KAS) atau yang mereka sebut sebagai World Empire.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
"Iya masyarakat belum terbiasa saja, tetapi apapun itu kita sikapi dengan baik, ujarnya.
Pihaknya mengatakan jika dirinya menolak dianggap sebagai agama atau bentuk kepercayan.
"Sebab, Kami adalah keraton, kami juga masih menghormati kepercayaan pribadi muslim, akan tetapi tetap kami menghormati pakem-pakem keraton," imbuhnya.
Permasalahan seperti asap dupa dianggap sebagai sesuatu yang biasa.
Mereka memiliki misi menciptakan perdamaian dunia dan kesejahteraan masyarakat dunia.
"Sinuhun dengan wejangannya adalah unsur welas asih dengan semua baik yang kelihatan ataupun tidak kelihatan," ujarnya
Keraton Agung Sejagat memiliki 9 ndalem.
Kebetulan di sini ndalem Poh agung.
"Sinuhun belum bertahta disini belum. Nantinya akan bertempat disini," katanya.
Ditanya terkait dengan dengan keraton lain di nusantara, menurut Djajaningrat mungkin ada.
Tetapi kasta kami lebih tinggi karena 'Wolrd Empire'.
Sementara itu terkait dengan pengelolaan keuangan sendiri ada istilah Kas keraton agung sejagat.
Sumbernya dari keluarga Keraton semuanya. Punggawa (anggota) tidak dilibatkan
"Misi kami adalah menciptakan perdamaian dunia dalam bentuk upaya diplomatik," tambahnya.
Bahkan Sinuhun sempat mengklaim memiliki tugas mengubah semua sistem negara di dunia, baik keuangan, politik, pemerintahan dan lain-lain.