KANTOR WAKIL RAKYAT Luluh Lantak, Ini Daftar Kerusakan Gedung DPRD Cilacap Usai Diamuk Massa

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Gedung DPRD Cilacap luluh lantak setelah hampir empat jam menjadi sasaran amuk massa dalam aksi Kerusuhan pada Sabtu (30/8/2025).

Kondisi porak-poranda terlihat di hampir seluruh bagian depan gedung wakil rakyat tersebut.

Aksi solidaritas yang berujung anarkis ini tidak hanya menyebabkan kerusakan, tetapi juga Pembakaran sejumlah kendaraan aparat.

Baca juga: SITUASI CILACAP TERKINI, Massa Bakar Mobil Polisi dan Jarah Gedung DPRD

Pasukan TNI bahkan harus diterjunkan untuk membantu memulihkan situasi yang sempat tak terkendali.

Truk Polisi dan Lobi Gedung Dibakar 

Berdasarkan laporan di lapangan, amuk massa mencapai puncaknya saat mereka berhasil membakar sejumlah aset.

Tercatat, satu unit truk Dalmas milik Polresta Cilacap dan tiga sepeda motor ludes dilalap api.

Tak berhenti di situ, massa juga berhasil menyulut api di ruang lobi utama Gedung DPRD Cilacap.

Kobaran api dengan cepat membesar dan merusak bagian dalam gedung.

Dua unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk mengatasi kebakaran tersebut.

Ruang Fraksi dan Dokumen Porak-poranda 

Selain pembakaran, massa juga melakukan perusakan masif di dalam gedung.

Sejumlah fasilitas kantor wakil rakyat hancur.

Bagian ruang fraksi dan kesekretariatan dilaporkan mengalami kerusakan berat.

Kaca-kaca jendela pecah, pintu-pintu hancur, dokumen-dokumen penting berantakan, serta peralatan kantor lainnya porak-poranda.

TNI Turun Tangan 

Melihat situasi yang semakin tak terkendali, pasukan TNI dari Kodim 0703 Cilacap dan Lanal Cilacap diterjunkan langsung ke lokasi.

Mereka membantu petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan api sekaligus menghalau massa agar menjauh dari gedung.

Berkat kerja sama aparat gabungan, api akhirnya berhasil dikendalikan sekitar pukul 16.30 WIB dan massa berhasil dibubarkan.

Meski demikian, aparat TNI tetap bersiaga di sekitar lokasi untuk mengantisipasi kerusuhan susulan.

Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun DPRD terkait total kerugian. (ray)