Aksi Balap Liar 5 Pelajar SMP dan MA di Balai Jagong Kudus Direkam Warga, Dikirim ke Polisi

Ringkasan Berita:

• Polisi dari Polsek Kudus Kota mengamankan lima remaja pelaku balap liar di parkiran Balai Jagong Kudus, Sabtu (22/11/2025) malam.
• Kelima remaja tersebut diamankan ke kantor polisi bersama motor yang digunakan balap liar.
• Razia balap liar ini dilakukan polisi berawal dari laporan masyarakat yang disertai video.

TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Lima remaja diciduk Polsek Kudus saat adu cepat dalam balap liar di kawasan parkir Balai Jagong Kudus, Sabtu (22/11/2025) malam.

Tak hanya pembalap liar, polisi juga mengangkut motor yang digunakan balapan ke kantor polisi.

Kelimanya remaja tersebut kemudian dibina.

"Kami fokus pada pembinaan supaya tidak mengulangi hal tersebut," kata Kapolsek Kudus AKP Subkhan, Minggu (23/11/2025).

Baca juga: Cair, Tenaga Kependidikan Kudus Terima Insentif Rp 100 Ribu per Bulan

Hasil pendataan, kelima pelaku balap liar itu masih duduk di bangku sekolah.

Dalam pembinaan, polisi juga melakukan tilang untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka.

"Kelima pelaku beserta sepeda motor kami serahkan kepada Satlantas Polres Kudus," kata Subkhan.

Laporan Masyarakat

Menurut Subkhan, razia balap liar ini dilakukan setelah pihkanya menerima laporan dari masyarakat pada Sabtu (22/11/2025) malam.

Aduan yang disampaikan melalui kanal Lapor Pak Kapolsek itu menginformasikan adanya aksi balap liar di parkir Balai Jagong Kudus.

Laporan tersebut dilengkapi video yang merekam aksi ugal-ugalan para remaja balap liar.

Menerima laporan tersebut, anggota Polsek Kudus dipimpin langsung Kapolsek AKP Subkhan langsung mendatangi lokasi.

Dalam kesempatan ini, anggota Polsek Kudus mengamankan kelima remaja tersebut berikut sepeda motornya.

"Mereka yang terlibat balap liar masih pelajar SMP sampai MA."

"Mereka dari Kecamatan Mejobo dan Jati," kata Subkhan.

Baca juga: Viral, Sosok Anak Kecil Diduga Tuyul Terekam CCTV Mondar-mandir di Halaman Rumah Kades Sadang Kudus

Subkhan menegaskan, pihaknya siap menindaklanjuti setiap laporan yang disampaikan masyarakat.

Termasuk, laporan adanya balap liar.

Hal ini, menurutnya, bentuk komitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat berangkat dari adanya laporan.

Subkhan mengimbau setiap orangtua ikut mengawasi kegiatan anaknya agar tidak melakukan aktivitas yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat, termasuk balap liar.

Pihaknya menyebar anggota tidak berseragam di sejumlah titik rawan balap liar untuk melakukan pengawasan.

"Kami sebar anggota tidak berseragam dulu sebelum di-backup anggota berseragam," kata dia. (*)