Berita Kebumen
Baru 4 Tahun Dirintis, Usaha Kerajinan dari Pelepah Pisang dan Enceng Gondok Kebumen Tembus Pasar AS
Kerajinan berbahan pelepah pisang dan enceng gondok dari Kabupaten Kebumen, berhasil menembus pasar Amerika Serikat.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Kerajinan berbahan pelepah pisang dan enceng gondok dari Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, berhasil menembus pasar Amerika Serikat.
Pasangan suami istri sekaligus owner dari Agrominafiber Java Indonesia, Rudi Hermawan dan Novita Hermawan, menjadi pioner usaha tersebut di Kabupaten Kebumen.
Merintis usaha kerajinan berbahan serat alam itu sejak 2021, keduanya kini memasok beragam produk ke luar negeri.
Dalam memenuhi permintaan pasar luar negeri, keduanya melibatkan pengrajin lokal Kebumen dan pemasok bahan baku dari berbagai daerah yang mayoritas merupakan perempuan.
Setelah fokus mengembangkan produk selama dua tahun, pasutri itu kini dapat mengekspor enam kontainer berisi 9.465 kerajinan, baik itu keranjang atau alas tempat makan, ke luar negeri.
Nilai ekspor barang tersebut mencapai Rp900 juta lebih.
Baca juga: Kebumen Punya Potensi Laut hingga Geopark Global, DPRD Dorong Peningkatan PAD
Co Founder Agrominafiber Java Indonesia, Novita Hermawan menyampaikan, ada enam tipe kerajinan yang dikirim ke Amerika Serikat hari ini, Selasa (16/9/2025).
Masing-masing tiga kerajinan dari pelepah pisang dan tiga kerajinan dari enceng gondok.
Persiapan telah lama dilakukannya, sebelum dapat menembus pasar ekspor.
Dia harus memperhitungkan kebutuhan dan kemampuan produksi, bahan baku, serta jaringan pengrajin.
Di samping itu, dia juga mengikuti berbagai pelatihan, baik online maupun offline.
"Hingga akhrinya, bisa ekspor perdana secara mandiri hari ini," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa.
Selain Amerika Serikat, terangnya, kerajinan pelepah pisang dan enceng gondok yang diproduksinya telah dipasarkan ke Chili dan Argentina.
Sedangkan pasar domestik, mayoritas diminati pasar kota besar, di antaranya Jakarta, Bali, dan Bandung.
Novita mengaku melibatkan 100 orang untuk dapat memenuhi permintaan kerajinan berbahan serat alam yang dikirim ke Amerika Serikat hari ini.
Kebumen Punya Potensi Laut hingga Geopark Global, DPRD Dorong Peningkatan PAD |
![]() |
---|
Sosok Pegawai Mendoan Amba Suci Sotang yang Meninggal di Sungai Sempor, Tulang Punggung Keluarga |
![]() |
---|
Pegawai Warung Wisata Waduk Sempor Kebumen Ditemukan Meninggal di Sungai Anget |
![]() |
---|
Anggarkan Dana Rp2,83 miliar untuk Bantuan Susu, Pemkab Kebumen Berharap Angka Stunting Turun |
![]() |
---|
Kebumen Dapat Banprov Rp 8 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur Jalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.