Berita Banyumas
Pemkab Banyumas Luncurkan Perpustakaan Digital, Koleksi Buku Format PDF Bisa Dibaca Gratis Kapanpun
Pemkab Banyumas luncurkan perpustakaan digital untuk meningkatkan masyarakat, koleksi buku digital bisa dibaca gratis.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Tingkat literasi baca di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, masih tergolong rendah.
Berdasarkan data Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Banyumas, angka literasi masyarakat masih berada pada posisi sedang, yakni di bawah angka 80.
Kepala Arpusda Banyumas Agus Anggraito mengatakan, salah satu indikator rendahnya literasi adalah minimnya kunjungan masyarakat ke perpustakaan daerah.
"Angka literasi kita masih di posisi sedang, di bawah 80."
"Salah satu penyebabnya karena pelayanan perpustakaan masih konvensional," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (10/10/2025).
Untuk menjawab tantangan tersebut, pihaknya berinovasi dengan meluncurkan perpustakaan digital melalui laman resmi Pemkab Banyumas di alamat sibintanglima.banyumaskab.go.id.
Koleksi buku di perpustakaan digital yang mengusung tagline Perpustakaane Inyong ini bisa dibaca kapanpun dan dimanapun.
Baca juga: Pertemukan Penulis dan Seniman Lokal, BIL Fest 2025 Jadi Ajang Perayaan Literasi di Banyumas
Menurut Agus, keunggulan utama platform ini adalah kemudahan akses tanpa harus mendaftar.
Masyarakat dapat langsung membaca berbagai koleksi buku dalam format PDF secara gratis.
"Yang penting, kontennya berbeda dan bisa diakses dimana saja."
"Tapi, memang belum bisa diunduh, hanya dibaca secara online," jelasnya.
Selain menyediakan buku digital, Arpusda juga bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi dan Balai Bahasa.
Kolaborasi ini memungkinkan masyarakat untuk mengakses karya ilmiah, naskah kuno, hingga ribuan jurnal secara daring.
"Saat ini, koleksi digital kami baru puluhan tapi jurnal sudah ribuan dan akan terus bertambah."
"Targetnya, angka literasi Banyumas bisa naik di atas 80," kata Agus.
Baca juga: Gunung Slamet Keluarkan Asap Putih Disertai Gempa Dangkal, BPBD Banyumas Minta Warga Tetap Tenang
Ia menambahkan, pihaknya akan terus melakukan evaluasi berkala, baik dari sisi penambahan konten maupun kemudahan akses.
Arpusda juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin mendonasikan buku agar dapat memperkaya koleksi.
Melawan Hoaks
Sementara, Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono mengatakan, gerakan sadar literasi harus terus diperkuat.
Langkah ini dilakukan untuk melawan hoaks.
"Apalagi sekarang era medsos. Banyak berita medsos yang menyebarkan hoaks," katanya.
Ia mengapresiasi para pegiat literasi yang berkontribusi aktif dalam dedikasi mengembangkan literasi di Banyumas.
Buku yang Relevan Terbatas
Sementara itu, pendiri Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Rumah Kreatif Wadas Kelir, Heru Kurniawan menilai, rendahnya literasi bukan karena minat baca masyarakat yang lemah melainkan keterbatasan akses terhadap buku yang menarik dan relevan.
"Minat baca sebenarnya tinggi tapi bukunya yang kurang."
"Kalau isi bacaan tidak related dengan kebutuhan masyarakat, mereka jadi tidak tertarik," jelas Heru.
Baca juga: 39 Pejabat Lolos Seleksi Administrasi, Perebutkan 6 Jabatan Eselon II di Banyumas
Ia menyebut, pergeseran ke teknologi digital merupakan hal yang wajar dalam perkembangan literasi.
"Sekarang, perangkatnya saja yang bergeser, dari paper ke paperless."
"Selama kontennya beragam dan menarik, masyarakat akan tetap membaca," katanya.
TBM Rumah Kreatif Wadas Kelir yang berdiri sejak 2013 hingga kini masih aktif membuka akses baca untuk masyarakat.
TBM ini memiliki lebih dari 1.000 koleksi buku dengan pengunjung harian mencapai 150 orang, serta 50 hingga 100 peminjam buku setiap harinya.
"Operasional kami setiap hari dari pukul 07.00 hingga 16.00, kecuali akhir pekan, libur."
"Alhamdulillah, minat masyarakat masih tinggi apalagi jika ada kegiatan seperti festival literasi," imbuhnya. (*)
Gunung Slamet Keluarkan Asap Putih Disertai Gempa Dangkal, BPBD Banyumas Minta Warga Tetap Tenang |
![]() |
---|
Dibongkar Warga, 8 Makam Keramat di Sawojajar Brebes Ternyata Palsu |
![]() |
---|
Beredar Nama-nama Pejabat Banyumas Siap Isi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama |
![]() |
---|
39 Pejabat Banyumas Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Eselon II, Siapa Saja Mereka? |
![]() |
---|
Usia 2 Tahunan Panen, Keunggulan Kelapa Genjah Bali Kuning yang Dikembangkan di Banyumas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.