Berita Banyumas
Panitia Festival Lampion Purwokerto Terancam Disomasi, Berawal dari Demo Hingga Masalah Refund
Penundaan festival lampion di Menara Teratai Purwokerto Banyumas memicu masalah baru. Bahkan, calon peserta mengancam melayangkan somasi.
Penulis: rika ira | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Penundaan festival lampion Sky Lantern Serenade 2025 di Menara Teratai Banyumas diwarnai isu somasi.
Festival lampion yang rencananya digelar Sabtu (6/9/2025) kemarin diundur hingga waktu yang belum ditentukan.
Meski begitu, panitia berniat melaksanakan acara pada 27 September 20225 mendatang.
Namun, penundaan ini justru memicu masalah baru.
Calon peserta mengaku rugi dan berniat melayangkan somasi lantaran panitia enggan mengembalikan uang tiket.
Baca juga: Terdampak Demo Rusuh, Sky Lantern Serenade di Menara Teratai Purwokerto Banyumas Ditunda
Lantas, bagaimana duduk perkara kasus ini?
Ditunda karena Faktor Keamanan
Penundaan festival lampion di Menara Teratai itu diumumkan langsung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Agus Nur Hadie.
Penundaan ini diumumkan dua hari sebelum acara berlangsung atau pada Kamis (4/9/2025).
Agus mengatakan, penundaan dilakukan demi keselamatan dan ketertiban setelah situasi kurang kondusif pascademo berujung rusuh di Purwokerto, Sabtu, 30 Agustus 2025.
"Berdasarkan arahan Menteri Dalam Negeri dan hasil kesepakatan Forkompinda, acara Sky Lantern Serenade 2025 terpaksa ditunda sampai waktu yang belum ditentukan," ujar Agus Nur Hadie, Kamis.
Forkompinda juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat dan panitia penyelenggara atas penundaan ini.
"Mudah-mudahan keputusan ini dapat dimaklumi oleh semua pihak," harap Agus.
Penundaan acara juga disampaikan panitia acara lewat akun resmi mereka di Instagram.
Rugi Jutaan Rupiah
Rencana somasi disampaikan kuasa hukum perwakilan calon peserta festival lampion Sky Lantern Serenade 2025 Purwokerto, terutama mereka yang datang dari luar kota.
Festival menerbangkan lampion di Menara Teratai ini diminati wisatawan dari berbagai kota di luar Banyumas, di antaranya Bandung, Jakarta, Semarang, dan Yogyakarta.
Harga Bawang Merah dan Bawang Putih di Banyumas Hari Ini Turun, Harga Cabai Masih Tinggi |
![]() |
---|
Kericuhan di Purwokerto Selesai, Jam Pelajaran Sekolah di Banyumas Kembali Normal Pekan Depan |
![]() |
---|
Seru! Pelajar Al lrsyad Al Islamiyyah Purwokerto Banyumas Jajal 71 Permainan Tradisional |
![]() |
---|
Penumpang Kereta Api di Daop 5 Melonjak saat Libur Panjang Akhir Pekan, Stasiun Purwokerto Favorit |
![]() |
---|
Festival Lampion Purwokerto Ditunda Mendadak Bikin Turis Kecewa, Rugi Jutaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.