Berita Jateng
Puluhan Pejabat Bersaing Rebut 9 Kursi Kepala OPD di Cilacap
Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman, menegaskan pelaksanaan seleksi terbuka ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah
Penulis: Rayka Diah Setianingrum | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Proses seleksi terbuka sembilan jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Cilacap kini memasuki tahap Uji Gagasan Tertulis (UGT).
Kegiatan ini telah digelar di SMP Negeri 2 Cilacap pada Senin, 3 November 2025, setelah sebelumnya para peserta menjalani seleksi administrasi dan uji kompetensi di Kota Solo pada akhir Oktober lalu.
Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman, menegaskan pelaksanaan seleksi terbuka ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, dan berbasis merit.
Menurutnya, asas merit menjadi dasar utama untuk menjamin bahwa setiap pejabat dipilih berdasarkan kompetensi, kinerja, dan integritas, bukan karena kedekatan pribadi atau politik.
"Seleksi ini harus menjunjung tinggi asas merit, mengedepankan kompetisi yang adil dan terbuka, serta menjaga integritas dan kepedulian terhadap kepentingan masyarakat," ujar Syamsul, Kamis (6/11/2025).
Syamsul mengatakan, pada tanggal 7-9 November 2025, para peserta akan memasuki tahap wawancara.
Syamsul menambahkan, objektivitas seleksi dijamin melalui panitia seleksi (Pansel) independen.
"Pansel ini terdiri dari unsur internal Pemkab Cilacap, perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman," kata Syamsul.
Berdasarkan data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cilacap, sebanyak sembilan OPD tengah mencari pemimpin baru dengan total puluhan peserta yang lolos administrasi.
Baca juga: Kantor Pemkab Jepara Dilengkapi Lapangan Tenis Senilai 1,5 Miliar, Lokasi Berada di Belakang MPP
Untuk jabatan Kepala BPKAD terdapat lima pelamar, yaitu Agung Wibowo, Harri Kundiarto, Lili Artini, Sapta Giri Putra, dan Suryadi.
Pada jabatan Kepala Bapperida juga ada lima pelamar, yakni Darwoko, Edy Supriyono, Imam Jauhari, Iwan Hasan Ma’arif, dan Sungeb.
Kemudian Dinas Kesehatan, PP KB menjadi OPD dengan pelamar terbanyak, yaitu sembilan orang yang terdiri dari dr. Ari Windy Hardhanu, dr. Dewi Suniawati, dr. Dwi Edy Kuncoro, dr. Erna Widiati, Hasanuddin, Herlin Kurniawati, Hudaefah, Kuswantoro, dan Muhajirin.
Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian diikuti delapan pelamar, yakni Ady Setyawan, Akh. Budi Santoso, Agung Widodo, Bachtiar Achmad, Farid Rijanto, Hari Winarno, Syihabur Ridlo Eka Suryawan, dan Wahyu Indra Setiawan.
Untuk posisi Kepala Diskominfo, ada lima pelamar yang meliputi Anggit Subakti, Buddy Haryanto, Chairil Taufan, Fajar Eko Setiawan, dan Rom Muchdlori.
Delapan pelamar juga bersaing di Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora), yaitu Agus Mubarok, Agus Priharso, Agus Supriyono, Aris Subroto, Budi Narimo, Dwi Yuni Kurniasih, Kamto, dan Wawan Mardiono.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/Seleksi-pejabat-di-cilacapp.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.