Kebumen Berdaya
Semua Kecamatan di Kebumen Ditarget Jadi Kecamatan Berdaya Akhir Tahun Ini
Semua kecamatan di Kabupaten Kebumen ditargetkan menjadi Kecamatan Berdaya pada akhir tahun ini.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Semua kecamatan di Kabupaten Kebumen ditargetkan menjadi Kecamatan Berdaya pada akhir tahun ini.
Kini sudah ada empat kecamatan di Kebumen yang menjadi pilot project Kecamatan Berdaya yakni Bonorowo, Sadang, Gombong, dan Sempor. Empat kecamatan itu termasuk dari 150 kecamatan yang tersebar di Jawa Tengah yang dicanangkan sebagai Kecamatan Berdaya secara serentak oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi berpusat di Desa Sidodadi Kecamatan Masaran Kabupaten Sragen, Kamis (30/10/2025).
Bupati Kebumen, Lilis Nuryani didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Budhi Suwanto, Ketua TP PKK Kebumen, Nurjanah Zaeni Miftah dan jajaran Forkopimcam Gombong turut mengikuti pencanangan tersebut secara daring di Aula Kecamatan Gombong.
Kepala Dinas PMD Kebumen, Budhi Suwanto menyampaikan, adanya Kecamatan Berdaya diharapkan dapat mendekatkan pelayanan masyarakat sehingga nantinya apabila ada permasalahan dapat diselesaikan di tingkat kecamatan.
Program ini melibatkan lintas sektoral. Apabila nantinya ada permasalahan yang tidak dapat diselesaikan, jelasnya, akan dibantu lintas sektoral.
Kebumen telah memenuhi target dengan dicanangkannya empat kecamatan sebagai Kecamatan Berdaya. Dia menuturkan, nantinya semua kecamatan akan didorong menjadi Kecamatan Berdaya.
"Harapannya tentunya nanti di setiap kecamatan di akhir 2025 di semua kecamatan. Karena yang baru di-launching empat kecamatan," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis siang.
Baca juga: Cilacap Defisit Daging Sapi meski Angka Ternak Sapi Capai 16 Ribu Ekor, Dispertan Ungkap Penyebabnya
Bupati Kebumen, Lilis Nuryani menyampaikan bahwa Program Kecamatan Berdaya di Kebumen berfokus pada empat variabel atau bidang layanan inti, yaitu Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak (RPPA), Perlindungan Lansia dan Disabilitas, Taruna Karya Mandiri (Zilenial), berfokus pada pemberdayaan generasi muda, dan Sport Center, untuk meningkatkan kebugaran dan prestasi olahraga.
"Program ini bertujuan menjadikan setiap kecamatan sebagai pusat ekonomi, kreativitas, dan perlindungan bagi perempuan, anak, disabilitas, dan generasi Zilenial," jelasnya.
Bupati Lilis Nuryani juga menegaskan pentingnya kolaborasi multisektor untuk implementasi dalam mensukseskan program ini.
"Harapannya di tingkat kecamatan dibangun komitmen antara masyarakat, pemerintah, dan wirausaha untuk mendukung layanan ini.
Misalnya, Dinas Pendidikan mendukung bidang olahraga, Disnakertrans memberikan fasilitas pelatihan atau kompetensi, dan akses ke peluang kerja," ungkapnya. (Ais).

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/kecamatan-berdaya-kebumen.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/31102025-anggota-dprd-kebumen-berinisial-k-digelandang-ke-rutan-kebumen.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/30102025-Pedagang-daging-sapi-di-Pasar-Gede-Cilacap.jpg) 
												      	 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/Apel-bencana-cilacap.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/serayu-mrica.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/31102025-bimtek-mbg-untuk-sppg-di-banjarnegara-di-surya-yudha-hotel.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/diskusi-guru-gembul.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/SADEWO-YG-TERAKHIR.jpg) 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.