Berita Banyumas
Sadewo Bilang Begini Usai Banyumas Dapat Dana Internasional Rp 2,4 Miliar
Bupati Sadewo memastikan seluruh program pengelolaan sampah tetap mendapatkan dukungan penuh dari APBD
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: khoirul muzaki
Banyumas saat ini membutuhkan tambahan 12 Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), dengan estimasi biaya pembangunan sekitar Rp6 miliar per unit.
Baca juga: DPRD Banyumas Sidak Dapur SPPG Karanglewas Usai Banyak Siswa Keracunan MBG
Di sisi lain, Pemkab juga mengembangkan alternatif pengolahan sampah untuk mengantisipasi kendala pemasaran produk Refuse Derived Fuel (RDF) ke pabrik semen.
"Kami kembangkan inovasi bijih plastik kualitas dua yang bisa digunakan membuat pot bunga.
Intinya, sampah harus terus bergerak dan punya nilai ekonomi," tegasnya.
Bupati Sadewo memastikan seluruh program pengelolaan sampah tetap mendapatkan dukungan penuh dari APBD dan mitra internasional.
Ia berharap Banyumas bisa menjadi kabupaten percontohan nasional dalam pengelolaan sampah berkelanjutan berbasis komunitas.
"Kami ingin membuktikan, jurus-jurus lokal ala desa pun bisa jadi solusi global. Dan sekarang dunia pun mulai melihat ke Banyumas," tutupnya. (jti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.