TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Wonosobo memberikan keterangan terbaru terkait kebijakan sekolah pada puncak Hari Jadi ke-200 Kabupaten Wonosobo.
Kebijakan ini akan berlaku pada hari Kamis (24/7/2025) besok.
Kepala Disdikpora Kabupaten Wonosobo, Musofa, menegaskan bahwa mayoritas siswa akan melaksanakan pembelajaran dari rumah.
Baca juga: Asyik! Siswa di Wonosobo Bakal Pulang Cepat Kamis Besok, Ada Acara Apa Sih?
Namun, ada sebuah pengecualian yang sangat penting untuk diketahui.
Kebijakan belajar di rumah ini tidak berlaku bagi semua siswa.
Siswa yang menjadi penerima program Makan Bergizi Gratis (MBG) ternyata tetap diwajibkan masuk ke sekolah.
“Karena hasil koordinasi kami dengan SPPG, mereka sudah menyiapkan bahan baku untuk satu minggu dan siap untuk dimasak."
"Jika itu tidak dilakukan nanti jadi persoalan,” ujar Musofa, Rabu (23/7/2025).
Dengan demikian, peserta didik di jenjang PAUD/TK, SD, dan SMP di Wonosobo yang masuk dalam program MBG harus tetap hadir di sekolah.
Mereka akan masuk seperti biasa hingga proses distribusi makanan selesai.
Setelah itu, mereka baru diperbolehkan untuk pulang.
Sementara itu, untuk siswa lain yang tidak termasuk dalam program MBG, akan belajar secara mandiri dari rumah.
Musofa menekankan bahwa ini bukanlah hari libur.
“Kami tetap di satuan pendidikan tidak meliburkan peserta didik."
"Belajar kan tidak harus selalu berada di sekolah, jadi hari ini Rabu (23/7/2025) ini, guru-guru sudah memberikan pedoman untuk pembelajaran besok di rumah,” jelasnya.