TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Ratusan pasien Poli Jiwa di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ajibarang dibuat kaget dan kebingungan.
Pasalnya, layanan penting yang menjadi tumpuan mereka, termasuk bagi pasien dari luar daerah seperti Bumiayu, tiba-tiba berhenti beroperasi tanpa pemberitahuan yang jelas.
Keluhan ini pun langsung disampaikan oleh seorang warga melalui kanal aduan publik Lapak Aduan Banyumas pada Kamis (10/7/2025).
Baca juga: Bagaimana Puasa Saat Sakit? Perspektif Medis dan Agama dari Dokter RSUD Ajibarang Banyumas
Dalam aduannya, warga tersebut menanyakan alasan penutupan layanan yang mendadak.
"Padahal pasiennya ratusan, bahkan dari Bumiayu dan lain-lain. Mohon penjelasannya, kenapa tiba-tiba stop? Kami mohon poliklinik jiwa dibuka kembali," tulisnya, menyuarakan kepanikan dan harapan banyak pasien.
Tak perlu menunggu lama, pihak RSUD Ajibarang langsung memberikan jawaban resmi atas keluhan tersebut.
Melalui akunnya, manajemen rumah sakit menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang terjadi.
Mereka menjelaskan bahwa penutupan layanan ini hanya bersifat sementara.
Pihak rumah sakit menyebut, penutupan ini terpaksa dilakukan sehubungan dengan adanya proses perbaikan sarana dan prasarana di poliklinik tersebut.
Selain itu, mereka juga sedang melakukan penyesuaian Standar Operasional Prosedur (SOP) demi meningkatkan kualitas pelayanan bagi pasien di masa yang akan datang.
Manajemen RSUD Ajibarang berjanji akan terus berupaya menyelesaikan proses perbaikan ini secepat mungkin.
"Kami terus berupaya menyelesaikan proses ini secepat mungkin agar layanan dapat kembali berjalan normal," tutup pernyataan tersebut.
Dengan penjelasan ini, diharapkan para pasien yang terdampak dapat memakluminya dan sabar menunggu hingga layanan Poli Jiwa dibuka kembali dengan kualitas yang lebih baik.