Saat deklarasi Koalisi Banyumas Maju atau KBM, Ketua DPC PKB Banyumas, Ahmad Darisun menuturkan, semua calon yang sudah mendaftar di masing-masing partai akan dibahas bersama dalam KBM sampai ditemukan titik kesepakatan bersama.
Pihaknya memastikan pula bahwa KBM ini sudah diketahui di tingkat pusat di masing-masing partai.
Hal-hal yang belum diatur dalam kesepakatan kerjasama politik ini akan diatur lebih lanjut dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kesepakatan kerjasama politik ini.
Latar belakang Koalisi Banyumas Maju (KBM) adalah turunan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM PLUS) versi Pilpres.
Sadewo Klaim Direstui PKB
Di sisi lain, manuver dilakukan PKB.
Proses politik di DPC PKB Banyumas tidak selaras dengan kebijakan DPW PKB Jateng.
Sadewo Tri Lastiono, mengaku mendapat dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk maju Pilkada Banyumas 2024.
Dukungan itu disampaikan langsung ketua DPW PKB Jateng Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf saat bertemu di sela-sela Sekolah Pemimpin Perubahan yang berlangsung di Ungaran, Kabupaten Semarang, Jateng, 13-15 Juli 2024.
Baca juga: PDIP Bicara Calon Wakil yang Dampingi Sadewo di Pilkada Banyumas 2024
Menurut Sadewo, Gus Yusuf mendukungnya maju berpasangan dengan kader PKB yang juga anggota DPRD Banyumas, Dwi Asih Lintarti.
Pernyataan Sadewo itu seolah mempertegas foto bersama Gus Yusuf dan Lintarti yang beredar melalui pesan berantai.
Sadewo mengatakan, foto itu diambil saat dirinya menghadiri acara internal PKB.
Kedatangannya ke acara PKB itu, kata Sadewo, telah dikomunikasikan dan mendapat izin dari PDIP, baik tingkat DPC, DPD, maupun DPP.
"Saya diundang sekaligus sowan ke Gus Yusuf untuk meminta petunjuk dan bimbingan dari beliau agar Pilkada Banyumas adem ayem dan kondusif," kata Sadewo kepada wartawan, Senin (15/7/2024).
Dalam acara yang dihadiri elit PKB Jateng dan beberapa pengurus DPP PKB itu, Sadewo menambahkan, Gus Yusuf memberinya restu berpasangan dengan Lintarti untuk maju Pilkada Banyumas.
Koalisi Banyumas Maju Gembos
Soliditas Koalisi Banyumas Maju (KBM) untuk Pilkada 2024 diuji, bahkan sebelum genap berumur sepekan.