Para ABK lalu menguras air di bagian depan kapal, tetapi ternyata di bagian belakang juga airnya sudah banyak hingga penuh.
"Jadi air laut masuk ke dek bagian belakang kapal yang bocor."
"Lama-lama bagian belakang tenggelam," ujarnya.
Nawawi mengatakan, setelah kapal mulai tenggelam lalu para ABK bersama melakukan berbagai upaya.
Seperti jangkarnya dinaikan dan sebagainya.
Tetapi semua semakin kewalahan karena adanya gelombang dari barat.
"Akhirnya saya bersama teman-teman terpisah."
"Kami terapung tiga hari tiga malam," ungkapnya.
Berikut identitas ABK korban selamat:
1. Nur Nawawi (31) bin Ngasrip, alamat Desa Kalipang RT 002 RW 002, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang.
2. Sunardi (47) bin Ramin, alamat Desa Karanglincak RT 002 RW 009, Kecamatan Kragam, Kabupaten Rembang.
3. Sarju (35) Islam, alamat Desa Karanglincak RT 001 RW 009, Kecamatan Sluke, Kabupaten Rembang.
4. Kolil (57), alamat Desa Maguan RT 001 RW 001, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang.
5. Dirman (44), alamat Desa Sarang RT 002 RW 001, Kecamatan Kragam, Kabupaten Rembang.
6. Afandi (27), alamat Desa Dadapmulyo RT 004 RW 003 Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang.
7. Sulaiman (24), alamat Desa Karanglincak RT 005 RW 001, Kecamatan Kragam, Kabupaten Rembang.
8. Sulaimin (18), alamat Desa Karanglincak RT 005 RW 001, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang
9. Khamim (63) Tahun, alamat Desa Karanglincak RT 005 RW 001, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang. (*)