TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Bayi atau anak-anak di bawah lima tahun (balita) yang minum susu formula sering kali terserang diare.
Menurut Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Dr HC dr Hasto Wardoyo SpOG (K), hal ini bukan karena susu formula yang diberikan tetapi bisa karena hal lain. Di antaranya, botol susu.
Menurut Hasto, botol susu yang tidak steril bisa berujung pada diare pada anak.
"Banyak sekali orang tersesat pakai susu botol atau susu formula, akhirnya anaknya banyak diare," ungkap Hasto dalam keterangannya, Kamis (8/2/2024).
"Kenapa diare? Bukan karena susunya tapi karena botolnya tidak steril."
"Bekas susu yang tersisa di dalam botol menjadi sarang bakteri, kalau botol tidak betul-betul disterilkan," jelas Hasto.
Baca juga: Diare Jadi Penyakit Kedua Pemicu Kematian Bayi di Indonesia, Kemenkes Gencarkan Imunisasi RV Gratis
Baca juga: Jurus Pemprov Jateng Atasi Lumbung Kemiskinan dan Stunting di Brebes, Gelontorkan Rp145 M
Jika bakteri masuk ke dalam saluran pencernaan anak, hal ini bisa berujung pada diare.
Dia menambahkan, diare yang berkepanjangan bisa memunculkan masalah serius.
Menurut Hasto, hal ini bisa terjadi sehingga anak mengalami masalah gizi.
Jika tidak segera tertangani maka dapat berisiko mengalami stunting. (Tribunnews.com/Aisyah Nursyamsi)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kepala BKKBN: Hati-Hati Penggunaan Susu Botol yang Tidak Steril Sebabkan Diare.
Baca juga: Kaur Keuangan Desa Langse Pati Dilaporkan ke Polisi, Diduga Korupsi Dana Desa Rp335 Juta
Baca juga: Warga Tiga Desa di Demak Terjebak Banjir, Evakuasi Prioritaskan Lansia dan Anak-anak