TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Transportasi Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo mengurangi jumlah shuttle bus pengangkut penonton Piala Dunia U-17.
Dari 10 shuttle, saat ini, Dishub Solo hanya menyediakan 5-6 shuttle bus.
Pengurangan jumlah ini dilakukan karena sepinya penonton yang menggunakan shuttle bus.
Banyak penonton memilih mengendarai kendaraan pribadi dan parkir di sekitar Stadion Manahan Solo daripada harus parkir di lokasi yang disediakan Dishub Solo.
Baca juga: Piala Dunia U-17 di Solo Sepi Penonton, Pemerintah Bakal Ambil Langkah Ini
Kepala UPT Transportasi Dishub Kota Surakarta Agus Purnomo menyebut, pengurangan shuttle bus ini bersifat sementara.
Jika ada peningkatan permintaan, pihaknya akan menambah jumlah shuttle.
"(Pengurangan shuttle) Sementara. Kemarin, Jumat, kami cukup sepi. Nanti, kami cek di lapangan. Kalau ramai, kami juga sudah siapkan armada," kata Agus, Senin (13/11/2023).
Shuttle yang sementara ditiadakan adalah shuttle yang menunggu penonton di Benteng Vastenburg dan Pura Mangkunegaran.
Sementara, di Terminal Tirtonadi dan Lapangan Sumber, Banjarsari, tetap ada shuttle yang standby.
"Shuttle sementara ada di Terminal Tirtonadi dan Lapangan Sumber. Jumlahnya, 5-6 shuttle bus," imbuh Agus.
Agus mengatakan, shuttle tersedia pukul 13.00-22.00 WIB.
Tarif yang dipatok tetap sama, yakni Rp6.000 dari lokasi parkir menuju pintu Stadion Manahan untuk perjalanan pulang dan pergi (PP).
Untuk diketahui, hari ini, Senin (13/11) akan diselenggarakan dua pertandingan penyisihan Grup B Piala Dunia U-17 2023.
Pertandingan pertama digelar pukul 16.00, yang mempertemukan Spanyol dan Mali.
Baca juga: Kata Wonderkid Barcelona Marc Guiu usai Cetak Gol di Pildun U-17 saat Spanyol Kalahkan Kanada
Sementara, pertandingan kedua, pukul 19.00 WIB, mempertemukan Uzbekistan vs Kanada.