TRIBUNBANYUMAS.COM, DEMAK - Nomor telepon Kapolsek Mranggen Demak AKP Nasoir diduga diretas orang tak dikenal.
Ini diketahui setelah nomor tersebut mengirim file undangan berbentuk APK ke grup Whatsapp berisikan awak media dan jajaran Polres Demak, Jumat (6/10/2023), sekitar pukul 14.52 WIB.
Tak menunggu lama, admin grup langsung menghapus file undangan tersebut dan mengeluarkan nomor kapolsek Mranggen dari grup Whatsapp.
Dugaan pembajakan nomor milik Kapolsek Mranggen ini dibenarkan Kasat Reskrim Polres Demak AKP Winardi.
"Iya, benar, baru saja (diretas)," kata Winardi saat dikonfirmasi.
Baca juga: Ponsel Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Diretas dengan Modus APK, Polisi Gerak Cepat Tangkap Pelaku
Dia menjelaskan, file berbentuk APK merupakan modus yang digunakan pembajak akhir-akhir ini untuk menguras rekening penerima.
Itu sebabnya, sebagai langkah antisipasi, saat ada nomor mengirimkan undangan berbentuk file APK, nomor tersebut langsung dikeluarkan dari grup Whatsapp yang diikuti.
"Di undangan ada tulisan APK," ungkapnya.
"Segera dikeluarkan dari grup. Anggota grup dilarang membuka aplikasi tersebut."
"Imbauan di grup pribadinya, untuk tidak mengirim kepada siapapun jika minta sesuatu," ucapnya.
Baca juga: Handphone Kapolda Jateng Saja Diretas, Ini Tips Hindari Peretasan Via File APK
Winardi mengatakan, belum ada laporan adanya korban atas pembajakan nomor kapolsek Mranggen itu.
Pihaknya pun melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
"Belum ada (laporan adanya korban)," ujarnya. (*)
Baca juga: Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo Diduga Diperas Pimpinn KPK, Tiga Kali Diperiksa Polda Metro Jaya
Baca juga: Proyek Tol Solo-Yogya di Gatak Klaten Terhenti, Warga Demo Minta Jalan Lingkar Desa Dikembalikan