Berita Tegal

Senangnya Sri Rejeki, Difabel Pengasong di Terminal Tegal: Lulus Kejar Paket B dan Khatam Alquran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pedagang dan pengasong menerima ijazah kelulusan setelah mereka menyelesaikan Kejar Paket yang digelar PKBM Sekolah Terminal Sakila Kerti Tegal, di Terminal Tegal, Rabu (14/6/2023). Dalam kesempatan tersebut, ada 23 pedagang dan pengasong yang diwisuda atau dinyatakan lulus Kejar Paket A, Kejar Paket B, dan Kejar Paket C.

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Sri Rejeki (30), seorang difabel dari warga Desa Kemantran, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, bangga akhirnya lulus Kejar Paket B, Rabu (14/6/2023).

Wanita yang sehari-hari menjadi pedagang tisu asongan di Terminal Tegal itu mengikuti pendidikan nonformal di Sekolah Terminal Sakila Kerti Tegal.

Sri memang bertekad merampungkan pendidikan Kejar Paket B. Itu sebabnya, keterbatasan fisik tak membuat dia patah semangat dalam belajar dan menempuh pendidikan.

"Alhamdulillah, rasanya senang banget bisa lulus kejar paket dan khatam Alquran di PKBM Sakila Kerti Tegal," kata ibu satu anak tersebut, usai mendapat ijazah.

Sri mengaku tak malu dinyatakan lulus di usianya berkepala tiga.

Karena, dia ingin mendapat kehidupan lebih layak serta bisa mendidik anaknya yang masih kecil.

"Dorongannya agar rezekinya untuk anak lebih baik, anak bisa sekolah setinggi mungkin. Termasuk, saya bisa ikut mendidiknya," ujar wanita yang sudah 13 tahun jadi pengasong ini.

Baca juga: Balkesmas Semarang Ajak Warga Tegal Cegah Hipertensi dan Diabetes Lewat Strategi ABCDEF, Apa Itu?

Sri bercerita, setiap hari, dia menempuh perjalanan sekira 11 kilometer dari rumahnya ke Terminal Tegal untuk menjual tisu.

Terkadang, ia berangkat menumpang angkutan umum. Namun, terkadang juga, diantar suami mengendarai sepeda motor.

Di Terminal Tegal, selain berdagang tisu, dia mengikuti Kejar Paket B di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sekolah Terminal Sakila Kerti Tegal.

Sri Rejeki, seorang difabel yang biasa mengasong di Terminal Tegal, mengikuti wisuda kelulusan Kejar Paket B dari PKBM Sekolah Terminal Sakila Kerti Tegal, Rabu (14/6/2023). Sri Rejeki diwisuda bersama 22 pedagang dan pengasong yang biasa berjualan di Terminal Tegal. (TRIBUNBANYUMAS/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD)

Di tempat ini, dia juga belajar Alquran yang dilayani Kemenag Tegal, dari nol hingga akhirnya khatam, dalam waktu tujuh tahun.

Sementara, pendidikannya hingga lulus Kejar Paket B, ditempuhnya selama 12 tahun.

"Saya juga sangat berterima kasih kepada PKBM Sakila Kerti dan Kemenag Kota Tegal yang telah membimbing belajar Alquran dari nol sampai khatam," ungkapnya.

23 Pedagang dan Pengasong Dinyatakan Lulus

Hari ini, Sekolah Terminal Sakila Kerti Tegal mewisuda 23 siswa Kejar Paket, baik Kejar Paket A (setara SD), Kejar Paket B (setara SMP), dan Kejar Paket C (setara SMA).

Halaman
12

Berita Terkini