Baca tanpa iklan
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Kebocoran pipa BBM Pertamina di Dusun Lengkong, Kelurahan Jeruklegi Kulon, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mulai menimbulkan dampak.
Sejumlah warga di sekitar lokasi kebocoran pipa tersebut mengaku mengalami gatal-gatal.
Menerima laporan ini, pelaksana kegiatan menurunkan tim medis untuk mengobati warga.
Mereka diterjunkan ke rumah-rumah warga untuk mengecek dan mengobati satu per satu mereka yang mengalami keluhan.
"Tenaga medis yang disediakan berjumlah tiga orang, sudah diterjunkan sejak 5 Agustus."
"Mereka akan mendatangi langsung ke rumah warga yang melakukan pengaduan ke Polsek Jeruklegi untuk dilakukan pengobatan," kata Deputy Construction Manager CB 3 Kerja Sama Operasional (KSO) PT Hutama Karya-PT Timas Suplindo (HK-TS), Darmawan, Senin (15/8/2022), dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Pertamina Pantau Sumur Warga, Kebocoran Pipa BBM di Jeruklegi Cilacap Masih Ditangani
Baca juga: Lokasi Kebocoran Pipa BBM Pertamina di Jeruklegi Cilacap Ditemukan, Diduga Akibat Pengeboran
Darmawan mengatakan, warga lain yang terdampak bisa melapor ke posko pengaduan yang berada di Polsek Jeruklegi.
Menurut dia, tenaga medis akan mendatangi warga dan melakukan pengecekan serta memberi pengobatan untuk warga yang terkena maupun terindikasi gatal-gatal dampak rembesan minyak.
"Sejauh ini, pengobatan warga terdampak masih fokus gatal-gatal pada kulit. Tim medis yang kami tunjuk akan segera melakukan kunjungan ke rumah dan memberikan pengobatan bagi warga yang terdampak," jelas Darmawan Lebih lanjut.
Darmawan mengatakan, perbaikan pipa BBM dengan klem sementara dan penyedotan BBM seluruhnya di Sungai Jambu, sudah berhasil dilakukan pada Sabtu (6/8/2022).
Saat ini, pihaknya sedang melakukan pengumpulan material yang digunakan dalam perbaikan pipa.
KSO HK-TS dan Pertamina juga secara intensif menangani area terdampak dengan oil boom (alat penghalau minyak), vacuum truck (truk penyedot), dan peralatan lain.
Baca juga: Serunya Lomba 17-an di Sidamulya Cilacap. Para Pemuda Adu Balap Perahu di Sungai Cibereum
Baca juga: Ibu di Kroya Cilacap Tega Buang Bayi Hasil Hubungan Terlarang. Saat Ditemukan, Bayi sudah Meninggal
Selain melakukan perbaikan pipa dan menanganani area terdampak, upaya penjernihan sumur warga dengan menggunakan oil absorbent (produk penyerap minyak) juga dilakukan.
"KSO HK-TS selaku pelaksana proyek pipa Cilacap Bandung (CB) 3 selalu mengupayakan penanganan terbaik dalam menyelesaikan insiden ini."
"Kami juga meminta maaf kepada Pertamina atas terjadinya rembesan proyek pipa CB 3," kata Darmawan.