Baca tanpa iklan
TRIBUNBANYUMAS.COM, PEMALANG - Rasa penat usai menempuh perjalan panjang bakal terobati saat mampir di kawasan Candi Batur, yang ada di Kecamatan Belik, Pemalang.
Pengunjung akan disambut kawanan monyet ekor panjang yang mendiami kawasan tersebut.
Selain tingkah lucu mereka, pengguna jalan bisa menyantap kudapan di lapak pedagang.
Keberadaan kawanan monyet ekor panjang membuat kawasan Candi Batur tak pernah sepi.
Kawasan Candi Batur sendiri berada di jalur Pemalang-Purbalinga, lokasinya tepat di tepi Jalan Candi Batur di Kecamatan Belik.
"Setiap kali ke Pemalang, saya mampir ke sini. Ya, bisa melepas lelah perjalanan sembari menyaksikan tingkah lucu kawanan monyet," jelas Nur Laela, warga Bobotsari, Purbalinga, Selasa (16/3/2021).
Baca juga: Hoaks Tiga Rumah Terisolir Karena Ditutup Pagar Permanen di Widodaren Pemalang, Faktanya Seperti Ini
Baca juga: Sampah TPA Pegongsoran Pemalang Bakal Disulap Jadi Energi Listrik
Baca juga: Gerakan Vaksinasi di Pemalang, Targetkan 12 Ribu Orang Bisa Disuntik Vaksin
Baca juga: Pasar Randudongkal Pemalang Bakal Diresmikan Sebelum Ramadan
Dilanjutkannya, ia acap kali membeli kacang ke pedagang yang ada di Candi Batur untuk diberikan ke kawanan monyet.
"Buat hiburan juga, bisa berinteraksi dengan kawanan monyet di sini," paparnya.
Menurut Opik, seorang pedagang di kawasan Candi Batur, ada sekitar 1.200 monyet ekor panjang yang tempat tersebut.
"Mereka berkoloni, ada beberapa kelompok monyet yang bergantian datangnya," jelas Opik yang mengaku hampir 10 tahun berdagang kacang di kawasan tersebut.
Ditambahkannya, kawanan monyet yang ada di Candi Batur sudah akrab dengan keberadaan manusia.
"Bertahun-tahun mereka bertemu manusia dan dikasi makan, ya akrab jadinya," imbuhnya. (*)
Baca juga: Ibu Kontrakan Diklaim Istri, Modus DM Gasak Handphone Transaksi COD di Kebumen
Baca juga: Gudang Bulog Blora Siap Serap Gabah Petani Rp 5.300, Ini Syarat dan Ketentuannya
Baca juga: Wali Kota Tegal Dedy Yon Lantik 284 ASN Secara Virtual, Dibagi di 6 Lokasi
Baca juga: Calon Pengantin Wajib Tanam Dua Pohon, Regulasi Pemkab Kebumen, Ini Alasan Bupati Arif Sugiyanto