"Jangan sampai, pasar menjadi kluster penyebaran virus Covid-19. Tidak menutup kemungkinan, sidak dilakukan di swalayan," ucapnya.
Baca juga: Foto Bupati Pati Tak Pakai Masker di Pernikahan Viral, Ini Teguran Ganjar
Baca juga: Bau Amis Dikira Jeroan Ikan, Ariyanto Malah Temukan 2 Mayat Bayi di Pintu Air Madukoro Semarang
Baca juga: Jabatan Kasat, Kabag, dan Kapolsek di Purbalingga Berganti, Ini Nama-nama Pejabat Baru
Baca juga: 48 Lansia di Banyumas Positif Covid-19, 20 Orang Dikarantina di Baturraden
Lurah Pasar Palur Sri Haryani mengungkapkan, di Pasar Palur, tiga pedagang yang diminta menutup lapaknya adalah penjual snack, penjual kelapa, dan pedagang daging.
Pengelola pasar akan mendata para pedagang tersebut untuk disampaikan kepada pihak dinas terkait.
"Tindak lanjut, saya beri sanksi dua hari tidak boleh jualan," ujarnya.
Dalam upaya penerapan protokol kesehatan di kawasan pasar, pengelola akan rutin melakukan patroli serta menyosialisasikan kepada pedagang dan pengunjung supaya menerapkan protokol kesehatan di dalam pasar. (*)