TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tengah mencari sosok penantang pasangan bakal calon, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa di Pilkada Solo 2020.
Sejumlah sosok mulai jajaki, di antaranya Achmad Purnomo yang gagal mengantongi rekomendasi PDI Perjuangan.
Terkait upaya PKS menarik minat Achmad Purnomo untuk menjegal lajunya memimpin Solo di Pilkada 2020, Gibran mengaku tak mempersoalkan.
"Tidak apa-apa," ujarnya, Selasa (28/7/2020).
Gibran mengatakan, dalam waktu dekat ini akan mengunjungi partai yang berkoalisi dan mendukung dirinya.
Baik partai yang memiliki kursi maupun tidak memiliki kursi di DPRD Kota Solo.
"Nanti, ada jadwalnya melakukan kunjungan," katanya.
Sementara, soal penolakan Purnomo masuk dalam tim pemenangan Gibran dan Teguh Prakosa dalam Pilkada Solo 2020, dia juga tak mempermasalahkan.
Siapapun yang menjadi tim pemenangan dirinya dan Teguh Prakosa, Gibran memastikan akan menerima dan tegak lurus aturan partai.
"Saya ikut partai saja, tim pemenangan ada Pak Putut," jelas Gibran, Rabu (29/7/2020).
Seperti diketahui, Achmad Purnomo telah menyampaikan kepada DPC PDI Perjuangan Kota Solo bahwa ia tidak mau masuk dalam tim pemenangan Gibran-Teguh.
Purnomo beralasan, dirinya ingin istirahat dan meluangkan waktu bersama keluarga bila tak lagi menjabat wakil wali kota.
Di samping itu, ia juga menilai, tanpa kehadirannya, pasangan bakal calon Gibran-Teguh masih bisa menang.
Penolakan Purnomo ini juga sudah ditanggapi Ketua Bappilu DPD PKS Kota Solo, Sugeng Riyanto.
Menurutnya, itu sebagai sinyal perlawanan Purnomo terhadap pencalonan Gibran.
"Sinyal itu sudah ada, Pak Purnomo tidak bersedia jadi tim pemenangan," kata Sugeng kepada TribunSolo.com, Selasa (28/7/2020). (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Respon Putra Jokowi Gibran Soal PKS Bakal Carikan Penantang Buat Dirinya di Pilkada Solo 2020.