TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo memastikan tak akan menyingkirkan 'orang-orang Bambang Pacul' setelah resmi menjadi pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD PDIP Jawa Tengah.

Pria yang akrab disapa Rudy ini mengatakan,

"Saya tidak akan melakukan pembantaian ataupun penggusuran, atau membuat partai berkelompok-kelompok, tidak akan saya lakukan."

"Yang ada adalah pengurus dan kader PDI Perjuangan di bawah kepemimpinan Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Rudy saat ditemui wartawan di rumahnya di Pucangsawit, Solo, Kamis (21/8/2025).

"Jadi, teman-teman DPC, DPD, sampai PAC, teman-teman enggak perlu khawatir dengan saya. Karena saya juga tidak akan melakukan hal-hal yang nanti merugikan partai," imbuhnya.

Baca juga: Gantikan Bambang Pacul, Rudy Tancap Gas Bentuk Pengurus PDIP Jateng Hingga Tingkat Rating

Rudy mengaku baru menerima surat penugasan sebagai Plt Ketua DPD PDIP Jateng dalam bentuk PDF dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada Rabu (20/8/2025) malam.

"Kalau surat, saya dapat versi PDF dan sudah saya baca."

"Saya dikirimi kemarin jam 7 malam, lalu ditelepon oleh Pak Sekjen bahwa saya ditugasi oleh di Ketua Umum untuk menjadi Plt Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah," katanya.

Dalam surat tugas itu, kata Rudy, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan dia menyelesaikan sejumlah tugas.

"Tentunya tugas saya menyelesaikan proses penjaringan dan penyaringan calon ketua DPD, calon ketua DPC, dan calon ketua PAC dan kepengurusannya," ungkapnya.

Dalam surat tugas yang ditandantangani Megawati pada 15 Agustus 2025 itu, Rudy akan mengemban tugas sebagai Plt ketua DPD PDIP Jateng hingga ditetapkannya ketua DPD definitif sesuai ketentuan partai.

Rudy mengakui, tugas barunya ini menambah beban kerjanya.

Pasalnya, Rudy bakal merangkap jabatan sebagai ketua DPC PDIP Solo dan Plt ketua DPD PDIP Jateng.

Baca juga: Bambang Pacul Langgar Aturan Organisasi: Alasan Dicopot dari Ketua DPD PDIP Jateng

Kendati begitu, dia menyatakan siap mengemban tugas dari Megawati itu.

"Karena ini merupakan perjuangan dan ini adalah perintah ketua umum, apapun yang diperintahkan oleh ketua umum, pasti akan saya laksanakan dengan sepenuh hati tanpa ada hal-hal yang nantinya untuk mengurangi apa yang diharapkan oleh teman-teman," ujarnya.