Berita Tegal

Alhamdulillah Non Reaktif, Rapid Test Kedua Terhadap Keluarga Bos Warteg Asal Tegal

Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Puskesmas Margadana berpakaian pelindung diri lengkap usai melaksanakan rapid test keluarga KH pengusaha Warteg yang positif Covid-19 di Kelurahan/Kecamatan Margadana, Kota Tegal, Jawa Tengah, Jumat (19/6/2020).

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Istri dan kedua anak dari KH (56) bos Warteg di Kota Tegal, Jawa Tengah, yang positif Covid-19, dinyatakan non-reaktif.

Itu adalah hasil rapid test dua kali secara berturut-turut.

Rapid test kedua dilaksanakan oleh petugas medis dari Puskesmas Margadana berpakaian pelindung diri lengkap.

Dilakukan di kediaman KH, Kecamatan Margadana, Kota Tegal, Jumat (19/6/2020).

Wajah Rumah Menghadap Sungai Mirip Hawaii, Oktober Mulai Penataan Kawasan Kumuh Kali Siwatu Tegal

Bos Warteg Positif Covid-19, Dirawat di RSI Harapan Anda Tegal, Dedy Yon Minta Warga Tidak Panik

Tiga Gedung Bioskop Masih Tutup, Pemkot Tegal Belum Berani Kasih Restu, Begini Alasan Jumadi

BLT Dana Desa Disunat Rp 450 Ribu, Kades Ungga: Kami Tidak Tahu, Mungkin Inisiatif Penerima Manfaat

"Alhamdulillah dua anak dan istrinya KH hasil rapid test hari ini non-reaktif."

"Sebelumnya pada 4 Juni 2020 juga non-reaktif," kata Hadi Purwanto, petugas medis Puskesmas Margadana seperti dilansir dari Kompas.com, Jumat (19/6/2020).

Dalam pelaksanaan rapid test, petugas medis didampingi pihak perangkat Kelurahan Margadana, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta ketua RW dan warga setempat.

Seperti diketahui, KH sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 hasil swab 6 dan 7 Juni 2020 dan hingga kini masih dirawat di RSI Harapan Anda Kota Tegal.

Hadi Purwanto mengatakan, setelah menjalani isolasi mandiri dan dua kali rapid test non-reaktif, keluarga KH bisa kembali beraktivitas normal keluar rumah.

"Tentu dengan tetap protokol kesehatan seperti wajib pakai masker," pungkas Hadi.

KH dinyatakan positif terjangkit virus corona dan mulai menjalani perawatan di ruang isolasi RSI Harapan Anda Kota Tegal sejak 5 Juni 2020.

KH sudah mengeluh sakit sejak dari Depok, Jawa Tengah.

Pulang ke Tegal menggunakan travel, KH langsung menuju RSI Harapan Anda Kota Tegal.

Hingga Jumat (19/6/2020), ada empat orang yang terinfeksi virus corona di Kota Tegal.

Satu orang masih menjalani perawatan, dua sembuh, dan satu orang meninggal dunia.

Catatan redaksi soal rapid test

Rapid test merupakan teknik pengetesan keberadaan antibodi terhadap serangan kuman di dalam tubuh.

Hasil rapid test tak boleh dan tak bisa digunakan secara mandiri untuk mengonfirmasi keberadaan atau ketiadaan infeksi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 di dalam tubuh.

Untuk mengonfirmasi keberadaan virus corona secara akurat dalam tubuh seseorang harus dilakukan test swab dengan meteode PCR (polymerase chain reaction). 

Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).

Jika Anda sempat membaca hasil rapid test adalah positif atau negatif, harus dimaknai sebagai positif atau negatif terhadap keberadaan antibodi dalam tubuh.

Bukan positif atau negatif terhadap keberadaan virus corona penyebab Covid-19. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul "Istri dan Anak Pengusaha Warteg yang Positif Covid-19 Kembali Jalani Rapid Test, Hasilnya Non-Reaktif"

Beroperasi Mulai Hari Ini, Gunakan Layanan Freeder Trans Semarang, Dari BSB Menuju Kampus Unnes

Perwali Sebentar Lagi Selesai Disusun, Warga Salatiga Wajib Pakai Masker Saat Keluar Rumah

Bersepeda di Jalanan Perkotaan Juga Bakal Diatur, Ini Rencana Dishub dan Satlantas Polresta Banyumas

Aturan Jam Malam Belum Diperlonggar, Kapolresta Banyumas: Masih Banyak Titik Kumpul di Pertokoan

Berita Terkini