Rapid Test di Jakarta
Angka kasus virus corona atau Covid-19 di wilayah DKI Jakarta menunjukan peningkatan, Minggu (29/3/2020).
Berdasarkan data resmi dari Pemprov DKI, hingga hari ini pukul 08.00 WIB, tercatat ada 647 kasus pasien positif virus corona atau Covid-19 di Jakarta.
Tak hanya angka kasus positif corona yang meninggkat, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat corona pun bertambah.
Tercatat, hingga saat ini ada 66 orang yang meninggal dunia akibat Covid-19 di DKI Jakarta.
Sementara itu, sebanyak 46 orang penderita virus corona dilaporkan sembuh.
Hingga saat ini tercatat 392 pasien positif corona masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Sedangkan, 143 lainnya menjalani isolasi mandiri.
Jumlah ini diperkirakan bisa terus bertambah, mengingat masih ada 660 pasien dalam pengawasan (PDP) di ibu kota.
Kemudian, orang dalam pemantauan (ODP) di Jakarta berjumlah 481 orang.
Adapun kriteria PDP ialah orang yang mengalami gejala demam lebih dari 38 derajat celcius, ISPA, dan pneumonia ringan hingga berat, serta memiliki riwayat bepergian ke negara terjangkit atau kontak dengan orang yang poaitif Covid-19.
Sementara itu, kriteria ODP ialah orang dengan gejala demam, atau ada riwayat demam atau ISPA tanpa pneumonia dan memiliki riwayat perjalanan ke negara terjangkit corona.
• 28 Jadwal Perjalanan Kereta Api dari Jakarta Dibatalkan, Berlaku Satu Bbulan. Simak Rincian Berikut
Hasil Rapid Test Corona di Jakarta
Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta telah melaksanakan rapid test virus corona (covid-19) di seluruh wilayah ibu kota sejak Selasa (24/3/2020) lalu.
"Hingga tanggal 27 Maret 2020, telah dilakukan 10.459 rapid test, dengan hasil 121 orang dinyatakan positif dan 10.338 orang negatif. Persentase total orang positif Covid-19 hingga 27 Maret 2020 sebesar 1,1 persen," kata Kepala Dinkes DKI Jakarta, Widyastuti dalam keterangan yang diterima, Minggu (29/3/2020).