Berita Semarang
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Ingin Pencak Silat Masuk dalam Kurikulum Sekolah
Ahmad Luthfi menilai, pencak silat bisa dimasukkan dalam materi mata pelajaran maupun ekstrakurikuler
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Rustam Aji
Juga perhatian Pemprov Jateng untuk memfasilitasi pendirian padepokan berskala internasional.
Menurut dia, hadirnya pencak silat di sekolah-sekolah di Jawa Tengah bisa menjadi media untuk meningkatkan kekuatan mental, meningkatkan karakter, meningkatkan budi pekerti dari generasi-generasi muda.
"Pak gubernur tadi perintahnya sudah sangat jelas: menjadikan pencak silat bagian dari pelajaran di SMA. Saya harapkan juga nanti ini bisa dilakukan dalam skala yang lebih besar di nasional,” kata dia.
Ketua Pengprov IPSI Jateng, Harry Nuryanto, mengatakan usulan Gubernur Ahmad Luthfi sangat bagus dengan memasukkan kurikulum pencak silat di sekolah-sekolah.
IPSI Jateng akan segera menindaklanjuti hal itu dengan membuat roadmap yang dimusyawarahkan dengan seluruh padepokan pencak silat di Jawa Tengah.
"Memang kita harus nguri-uri budaya kita. Pencak silat ini merupakan warisan budaya, saya harap ini bisa dimengerti dan dikenalkan kepada seluruh lapisan masyarakat. Kami berharap melalui Gubernur tadi, bisa dimasukkan di dalam ekstrakurikuler di sekolah-sekolah yang ada di Jawa Tengah. Kita segera koordinasi dengan Dinas Pendidikan," katanya. (arl)
"Butuh Berapa Korban Lagi?" Jeritan Nelayan Kebumen Soal Pemecah Ombak |
![]() |
---|
Ingin Minta Bantuan Air Bersih di Banyumas? Ternyata Harus Lewat Kades |
![]() |
---|
Kelurga Gamma Korban Penembakan Polisi Merasa Di-PHP Polda Jateng |
![]() |
---|
Kado Duka dari Kampus Negeri di Purwokerto: Beasiswa 2 Saudara, Santunan Rp15 Juta & Tawaran Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.