Berita Jateng
Program Wali Kota Surakarta Respati Banyak Ditolak DPRD, Termasuk Bantuan Modal Kopdes Merah Putih
Respati pun menyebutkan sejumlah program kerja yang ditolak oleh DPRD Solo antara lain Rumah Siap Kerja dan bantuan modal Koperasi Merah Putih.
Penulis: Wahyu Ardianti Woro Seto | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO- Wali Kota Surakarta, Respati Ardi kecewa lantaran banyak program kerja yang ia rencakana ditolak di rapat Paripurna DPRD Solo, Rabu (9/7/2025).
Rapat Paripurna itu dihadiri Wakil Walikota Surakarta, Astrid Widayani, empat pimpinan DPRD Solo, anggota DPRD Solo, serta pejabat eksekutif.
Respati mengaku banyak rencana program kerjanya yang ditolak.
Hal tersebut diketahuinya saat Draft Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) disahkan.
“Banyak yang dipotong, program-program saya banyak yang tidak disetujui oleh DPRD," ujar Respati.
Respati pun menyebutkan sejumlah program kerja yang ditolak oleh DPRD Solo antara lain Rumah Siap Kerja dan bantuan modal Koperasi Merah Putih.
Padahal rencananya, Respati akan memberikan modal Rp 15 juta untuk tiap kelurahan agar koperasi merah putih bisa berjalan di Kota Surakarta.
"Yang bantuan Rp 15 juta per koperasi itu ditolak, tapi saya belum dapat laporannya secara detail dari BPKAD yang ikut sidang paripurna di sana kan kemarin pak Sekda dan BPKAD," katanya.
Respati menyebut program yang ia rencanakan bersama Wakil Wali Kota Solo, Astrid Widayani ditolak oleh beberapa fraksi.
Meski demikian, Respati menegaskan dirinya masih akan mengupayakan visi misi tersebut terealisasi kedepannya.
Singgung Jokowi
Wali Kota Surakarta, Respati Ardi sempat menyinggung nama Presiden RI ke 7 Joko Widodo di rapat paripurna DPRD Kota Surakarta, yang digelar Rabu, (09/07) kemarin.
Respati mengutarakan bahwa inspirasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Solo tahun 2025-2029 adalah Jokowi.
"Inspirasi RPJMD saya adalah salah satu warga Solo yaitu bapak Hj. Joko Widodo. Tetapi uniknya ada satu fraksi yang tidak mengawal banggar RPJMD," ungkap Respati dengan nada kesal.
Meski demikian, dirinya kemudian berdoa agar pembahasan yang dilakukan di Kantor DPRD Solo tersebut tetap mendapatkan berkah dari Tuhan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.