Antusias Sambut Kejurkab 2025 di Purbalingga, Awaludin Berharap Sering Diadakan Turnamen

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA— Antusiasme masyarakat Kabupaten Purbalingga terhadap olahraga bulutangkis kini semakin meningkat, dilihat dari tingginya minat masyarakat untuk mengikuti kompetisi Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) PBSI Tahun 2025. 

Hal tersebut diungkap oleh Ketua Panitia Penyelenggara Kejurkab, Muchammad Umar Faozi.

Ia menyatakan Kejurkab tahun ini sangat luar biasa, karena jumlah peserta yang mendaftar mencapai angka 413. 

Salah satu pelatih tim bulutangkis dari PB.Hanasta Kecamatan Kertanegara, Awaludin Baharsyah, menyatakan sangat berantusias untuk mengikutkan timnya dalam kompetisi ini. 

Ia bahkan mengikutkan sebanyak 16 peserta dari klub nya untuk mengikuti kompetisi ini. 

Menurutnya, kompetisi seperti ini sangatlah bagus dan dapat memberikan manfaat untuk mengasah kemampuan timnya. 

"Seperti orang sekolah, kan harus ada ujiannya, jadi turnamen ini bagus untuk mengasah kemampuan mereka," katanya saat dijumpai Tribunbanyumas.com, Selasa (8/7/2025). 

Baca juga: Nasib Guru Madin Cabuli 16 Siswi di Demak, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Sebelumnya, ia menyatakan kompetisi seperti ini di Purbalingga memang sangatlah jarang. Sehingga ia dan seringkali mengikutsertakan timnya untuk mengikuti kompetisi atau turnamen seperti ini di luar Kabupaten Purbalingga. 

"Namun sekarang sudah ada turnamen seperti ini, harapannya si bisa lebih sering ya. Minimal setahun itu tiga kali lah yang resmi dari PBSI," harapnya. 

Selain itu, dalam kompetisi ini ia juga menyatakan telah mempersiapkan timnya dengan baik. 

"Untuk persiapan kita sudah latihan seperti biasa. Karena udah ada jadwal, kita latihan rutin seminggu tiga kali. Kemudian karena mau ada turnamen, kita juga sudah rutin sparingan sama klub lain," katanya. 

Sementara itu, untuk menghadapi pertandingan ini ia menyatakan siap dan tidak terlalu memiliki tantangan berupa lawan yang paling berat.

Ia menyatakan sudah sering bertemu dengan tim dari klub lain, sehingga menurutnya turnamen seperti ini adalah hal yang biasa. 

"Nggak ada si, karena memang kita udah sama-sama kenal lah, udah sering ketemu juga di turnamen selanjutnya," katanya.