PSIS Semarang

Nama Kahudi Wahyu Menguat sebagai Calon Pelatih PSIS, Manajemen Ungkap Alasan Pilih Pelatih Lokal

Nama Kahudi Wahyu Widodo menguat sebagai calon pelatih PSIS Semarang. Manajemen pun mengungkap alasan lebih memilih pemain lokal dibanding asing.

Penulis: rika ira | Editor: rika irawati
TribunBanyumas.com/Tito Isna
KANDIDAT KUAT - Kahudi Wahyu Widodo memberikan keterangan kepada awak media saat masih memimpin Persijap Jepara, di Lapangan Pantai Bandengan, Jepara, Minggu (11/8/2024). Nama Kahudi Wahyu menjadi kandidat kuat pelatih PSIS Semarang setelah manajemen mengungkap alasan lebih memilih pelatih lokal dibanding pemain asing. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Perburuan pelatih PSIS Semarang mengerucut pada Kahudi Wahyu Widodo.

Mantan pelatih Persijap Jepara itu dikabarkan bakal menukangi PSIS Semarang dalam mengarungi Liga 2 2025/2026.

Nama pelatih kelahiran Madiun ini mencuat setelah manajemen PSIS mengungkap adanya komunikasi dengan pelatih lokal.

Sebelumnya, Kahudi Wahyu menukangi dua klub Liga 2 musim 2024/2025, Persijap Jepara dan Bersibo Bojonegoro.

Bersama Persijap, Kahudi Wahyu bahkan membawa Laskar Kalinyamat bersaing di papan atas klasemen Grup 2.

Baca juga: Kahudi Wahyu Widodo Dikabarkan Calon Kuat Pelatih PSIS Semarang

Sayang, manajemen Persijap memilih mengakhiri kontrak saat tim tersebut justru di puncak performa.

Setelah menukangi Persijap Jepara, Kahudi Wahyu ditunjuk sebagai pelatih Persibo.

Lagi-lagi, kerja sama kedua pihak berakhir sebelum kompetisi rampung.

Penjelasan Manajemen

Dikonfirmasi terkait nama Kahudi Wahyu sebagai kandidat kuat pelatih PSIS Semarang, Direktur Utama PT Mahesa Jenar Semarang Agung Buwono belum mau berkomentar.

Agung Buwono tak membalas pesan konfirmasi yang dikirim wartawan.

Hanya saja, dalam pernyataan sebelumnya, Agung mengaku telah menjalin komunikasi dengan sejumlah pelatih setelah mendapat lampu hijau dari pemegang saham untuk membentuk tim.

"Kemarin, setelah dapat lampu hijau, saya langsung mulai bergerak mencari dan berkomunikasi dengan beberapa pelatih yang menurut kami layak untuk PSIS," ujar Agung Buwono, Selasa (17/6).

Agung enggan mengungkap nama-nama pelatih yang dihubungi karena alasan belum ada kesepakatan yang mengikat. 

Agung hanya memastikan, calon pelatih yang diseleksi adalah pelatih lokal.

"Untuk sementara ini, saya belum bisa menyebutkan siapa saja nama pelatih yang sudah kami hubungi."

"Tapi, yang pasti, ada beberapa nama, dan semuanya pelatih lokal," ungkap Agung.

Baca juga: Dilepas PSIS Semarang, 3 Pemain Resmi Dapat Klub Baru. Enam Lainnya Menuju Diperkenalkan Tim

Agung mengungkap alasan memilih pelatih lokal dibanding pelatih asing.

Diketahui, selama mengarungi Liga 1, PSIS lebih banyak menggunakan pelatih asing.

Agung mengatakan, meski sempeat berkomunikasi dengan pelatih asing namun kemungkinan menggunakan pelatih asing di Liga 2 cukup kecil karena terkendala regulasi.

"Sebenarnya, kami juga berkomunikasi dengan pelatih asing. Tapi, dari informasi yang kami terima, tampaknya, Liga 2 musim ini tidak memperbolehkan klub memakai jasa pelatih asing. Walaupun sampai sekarang regulasi resminya belum diputus," katanya.

Meski begitu, keputusan memprioritaskan pelatih lokal dinilai lebih realistis dari segi finansial.

Mengingat, PSIS sempat mengalami krisis keuangan dan belum menemukan investor baru.

Selain mencari pelatih, PSIS Semarang harus berburu pemain bagus demi ambisi kembali ke kompetisi Liga 1. (Tribunbanyumas.com/Hermawan Endra)

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved