Liga 2

Tambah PSIS Semarang, Ini 4 Tim asal Jawa Tengah yang Berlaga di Liga 2

PSIS Semarang dipastikan turun kasta ke Liga 2 musim depan usai hasil laga Semen Padang yang berhasil menahan imbang Persebaya Surabaya, 1-1.

net
TIM LIGA 2 - Empat tim asal Jawa Tengah dipastikan akan berlaga di Liga 2 musim depan. Terbaru, PSIS Semarang dipastikan terdegradasi usai hasil positif Semen Padang pada laga lanjutan Liga 1. 

TRIBUNBANYUMAS.COM - PSIS Semarang dipastikan turun kasta ke Liga 2 musim depan usai hasil laga Semen Padang yang berhasil menahan imbang Persebaya Surabaya, 1-1, Minggu (11/5/2025). 

Dengan begitu, jika tidak ada tambahan, akan ada empat tim Liga 2 yang akan ber-homebase di Jawa Tengah. 

Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu wilayah dengan jumlah perwakilan terbanyak untuk bersaing di kasta kedua sepak bola nasional ini.

Baca juga: Fix! PSIS Turun Kasta ke Liga 2 Musim Depan

Selain PSIS Semarang, ada juga penghuni Liga 2 musim lalu yakni Persiku Kudus dan Persekat Tegal

Kemudian, ada satu tim yang berpindah kandang ke Kendal yakni Tornado FC dan berubah nama menjadi Kendal Tornado FC

Sementara, penghuni Liga 2 musim lalu yakni Persijap Jepara naik kasta promosi ke Liga 1. 

Sedangkan satu tim lain yakni Persipa Pati harus degradasi ke Liga 3 atau Liga Nusantara.

Baca juga: PSIS Semarang Hampir Pasti Degradasi, Kecuali Ada Mukjizat

Hasil Tak Menguntungkan PSIS 

Tambahan satu poin dari laga di Stadion Bung Tomo membuat Semen Padang yang berada di peringkat 15 klasemen Liga 1 menjadi 32 angka. 

Angka ini mengunci Mahesa Jenar di zona degradasi yang kini berada di dasar klasemen dengan 25 poin dan dua sisa laga. 

Seandainya Semen Padang kalah, PSIS masih punya kans bersaing memperebutkan posisi 15 yang merupakan ambang batas aman dari degradasi. 

PSIS masih punya peluang unggul selisih gol bilamana pada klasemen akhir, Semen Padang dan Barito Putera hanya memperoleh poin 31. 

Musim 2024/2025 ini menjadi prestasi terburuk PSIS setelah promosi ke Liga 1 musim 2018 silam. 

PSIS memastikan satu tiket ke Liga 1 musim 2018 seusai memenangi laga perebutan tempat ketiga Liga 2 2017 atas Martapura FC yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 28 November 2017. 

Perjalanan PSIS pada musim 2024/2025 ini dihadapkan dengan banyaknya tantangan internal tim, seperti isu penunggakan gaji pemain dan pelatih, ditinggal pemain asing, pemecatan pelatih, dan konflik dengan suporter. 

Bahkan, suporter juga mendesak agar CEO PSIS Yoyok Sukawi mengundurkan diri dari klub kebanggaan masyarakat Kota Semarang itu. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved