Berita Wonosobo
Pemkab Wonosobo Dorong Candiyasan-Keseneng Jadi Kawasan Wisata, Warga Lokal Diimbau Tak Jual Rumah
Pemkab Wonosobo mendorong wilayah Candiyasan-Keseneng menjadi kawasan wisata alam.
Penulis: Imah Masitoh | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo mendorong wilayah Candiyasan-Keseneng menjadi kawasan wisata alam.
Wilayah yang berada di lereng Gunung Sindoro ini telah dikenal memiliki keindahan alam yang menakjubkan.
Bahkan, kawasan ini telah ditetapkan Pemkab Wonosobo sebagai satu di antara lima tempat yang disebut sebagai Dieng baru.
Baca juga: Hotel, Mall dan Sport Center Megah Bakal Dibangun di Kalianget Wonosobo
Sekretaris Daerah (Sekda) Wonosobo One Andang Wardoyo mengungkapkan, perlu adanya sinergi antar berbagai pihak untuk mengembangkan potensi di kawasan ini sehingga lebih teratur dan terarah.
"Oleh karena itu, kita mengajak desa-desa di kawasan ini untuk bersatu, memikirkan agar perkembangan kawasannya lebih terarah," ujarnya, Kamis (17/4/2025).
Menurutnya, bukan hanya persoalan wisata, pemberdayaan masyarakat di kawasan ini juga ditekankan agar bersama-sama tumbuh untuk mengembangkan kawasan lereng Sindoro Candiyasan - Keseneng.
Permasalahan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga lingkungan di kawasan ini perlu menjadi perhatian bersama.
"Kita ajak berkembang secara integratif hingga menjadi kawasan yang tumbuh dengan sehat," imbuhnya.
Baca juga: Investasi di Wonosobo Capai Rp 700 Miliar, Pemkab Klaim Berkat Kemudahan Perizinan
Dengan potensi yang luar biasa ini, Andang mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah menjual tanah di kawasan ini.
Hal ini ditujukan agar masyarakat ikut menjadi bagian bertumbuhnya kawasan tersebut sebagai tempat wisata.
"Lebih baik kita optimalkan, bisa kita dorong dengan homestay. Jadi masyarakat nanti yang menikmati tidak jadi penonton saja, tidak hanya investor dari luar saja yang mendapat manfaat," jelasnya.
Menindaklanjuti hal ini, Pemkab Wonosobo telah membuat studi koridor di kawasan ini yang nantinya akan disinkronisasi dengan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) oleh DPUPR. (*)
Buntut Sopir Bus Wonosobo Tolak Pikap Angkut Penumpang, Polres Wonosobo Terjunkan Unit Turjawali |
![]() |
---|
Pikap Bawa Penumpang ke Dieng dan Basecamp Gunung Buat Sopir Bus Wonosobo Meradang, Ini Janji Polisi |
![]() |
---|
Emosi Ditegur Istri Gara-gara Membonceng Perempuan Lain, Suami di Wonosobo Ancam Pakai PIsau |
![]() |
---|
Inovasi Pragati di Wonosobo, Gelang Getar Ajaib Bantu Anak Tuli Kuasai Panggung Tari |
![]() |
---|
Taklukkan Dinginnya Dieng, 1.700 Pelari Lintas Negara Jajal Rute Ekstrem Sambil Berdonasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.