Mudik Lebaran 2025

Kapolri Dicurhati Pemudik saat Pantauan di GT Kalikangkung Semarang, Dimana-mana Macet

Berkaitan dengan arus mudik,  Kapolri menyebut, puncak arus mudik di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang diprediksi terjadi pada Sabtu (29/3/2025) pagi

Penulis: iwan Arifianto | Editor: Rustam Aji
tribun jateng / Iwan Arifianto.
SALIM KAPOLRI - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowobersalaman dengan pemudik asal Depok, Diyana, saat mengunjungi Gerbang Tol GT Kalikangkung Semarang, Jumat  (28/3/2025) sore. Dia mengapa pemudik yang memadati Kalikangkung. 

Di samping itu, Kapolri mengingatkan anggotanya untuk mewaspadai selepas kegiatan mudik yakni pemantauan sebanyak 227 obyek wisata di Jawa Tengah.

"Tentunya seluruh pos pengamanan dan pos pelayanan yang ada  dan anggota persiapkan diri agar tidak jadi permasalahan di jalur-jalur wisata," ungkapnya.

One Way Lokal Sampai Tingkir

Sementara Kepala Operator Jasa Marga GT Kalikangkung Semarang, Tri Wahyu mengatakan,  ada perlambatan arus kendaraan di GT Kalikangkung sehingga ada perpanjang oneway dari Kalikangkung sampai Tingkir, Salatiga.

Hal itu dipicu jumlah arus kendaraan pemudik terus meningkat terutama di GT Cikampek Utama (Cikatama) yang mencapai 6 ribu kendaraan perjam.

"Kami di Kalikangkung mencoba menarik arus kendaraan agar lebih cepat dengan menyediakan 24 titik  transaksi baik mobile reader maupun gardu portabel," ucapnya.

Mayoritas pemudik alami kemacetan di jalur tol Cikampek Jakarta dan Kalikangkung Semarang.

Pantauan Tribun di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung KM 414, memang terjadi penumpukan kendaraan pemudik yang didominasi mobil dan bus pada pukul 16.40 WIB.

Antrean kendaraan pemudik mencapai sekira 2 kilometer. 

Sebagai langkah antisipasi, petugas tol menambah gardu menjadi 24 titik pelayanan.

Baca juga: Merawat Kemabruran Puasa: Dari Salam, Islam, ke Istislam, Seorang Muslim harus Mengutamakan Damai

Kebijakan one way sampai  diperpanjang hingga ke GT Tingkir Salatiga KM 459.

Pemudik asal  Jakarta Timur, Ari (40) mengatakan, mengalami kemacetan di KM 25 sampai KM 47 selama empat jam. 

Padahal, kata dia, ketika arus normal perjalanan tak sampai satu jam. 

Dampak kemacetan itu, dia yang memulai perjalanan dari rumah pada pukul 05.30 WIB sampai sekarang pukul 16.30. 

"Di Kalikangkung ini juga macet," terangnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved