Mudik Lebaran 2025

One Way Nasional di Tol Pejagan-Kalikangkung Mulai Jumat Pagi

Untuk one way nasional diperkirakan dimulai pada Jumat pagi pukul 7 atau 8, menunggu instruksi dari Korlantas Polri.

TRIBUNNEWS
ONE WAY - Ilustrasi one way di jalan tol. Polisi menyiapkan skema one way nasional di jalan tol pada Jumat (28/3/2025) pagi. 

TRIBUNBANYUMAS.COM,SEMARANG - Polda Jawa Tengah akan mulai menerapkan one way nasional pada Jumat (28/3/2025) pagi.

"Untuk one way nasional diperkirakan dimulai pada Jumat pagi pukul 7 atau 8, menunggu instruksi dari Korlantas Polri," kata Direktur Lalu Lintas Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, Kamis (27/3/2025) pukul 23.00 WIB.

Penerapan one way ini menyusul adanya peningkatan arus pemudik dari arah Jakarta.

Baca juga: Ada Peningkatan Arus Mudik, Polda Jateng Terapkan One Way Lokal Jelang Tengah Malam

Sebelumnya, Polda Jateng telah menerapkan one way lokal pada Kamis malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Rekayasa lalu lintas ini dilakukan sebagai respons adanya kepadatan pemudik dari arah barat ke timur yang melintasi tol Cikampek Utama atau Cikatama.

"Catatan kami selama 3 sampai 4 jam berturut-turut angka kendaraan mencapai 4 ribu perjam (di Cikatama) sehingga kami sepakat dengan BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) untuk melakukan skema one way lokal," jelas Kombes Pol Sonny Irawan.

Selain indikator tersebut, Sonny menyebut ada pertimbangan yakni kondisi arus di Pejagan Brebes dan kepadatan arus di wilayah Pantura Jawa Tengah.

Baca juga: Pantauan Arus Mudik Jateng Selatan di Cilacap Perbatasan Jabar: Didominasi Pemudik Sepeda Motor

"One way lokal ini diberlakukan dari Pejagan Brebes persisnya di KM 261 sampai Kalikangkung KM 414," jelas Sonny.

Dampak dari pemberlakuan one way lokal, Sonny memperhatikan kondisi arus di jalur arteri pantai utara dan dalam kota.

Dia mengantisipasinya dengan menempatkan petugas di titik pengalihan arus mudik.

Baca juga: Arus Mudik di Jalur Selatan Cilacap Mulai Ramai, Puncak Mudik Diperkirakan Terjadi Esok Hari

"Kami antisipasi kepadatan arus di jalur arteri imbas buangan arus kendaraan dari dalam tol," paparnya.

Menurutnya, pemberlakuan one Way lokal bakal berlangsung fleksibel atau melihat perkembangan arus yang terjadi.

Sementara Kepala Operator Jasa Marga , Tri Wahyu mengatakan, mengantisipasi pemberlakukan one way lokal telah menambah 10 mobile rider dan 18 gardu.

"Iya kami ada tambahan gardu reversible dengan mobile rider," katanya. 

Pantauan di lapangan, petugas sudah mulai melakukan sterilisasi sejak pukul 22.30 WIB.

Arus dari arah timur atau Surabaya dialihkan ke exit tol terdekat. (*)

Baca juga: Arus Mudik di Simpang Tiga Ajibarang Banyumas Mulai Meningkat, Sesekali Terjadi Antrean

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved