Mudik Lebaran 2025

Rest Area SPBU Muri Tegal Jadi Alternatif Pemudik di Luar Tol, Sediakan Kantin Hingga Kolam Renang

Rest area di SPBU Muri Tegal di Jalur Pantura bisa dimanfaatkan pemudik yang memilih tak lewat jalan tol. Tersedia tempat tidur hingga kolam renang.

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DESTA LEILA KARTIKA
SIAPKAN TEMPAT TIDUR - Petugas sedang menyiapkan tempat tidur yang bisa digunakan pemudik untuk beristirahat di SPBU Pertamina 44.521.08 Muri, Jalan Raya Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Rabu (26/3/2025). Fasilitas tempat tidur ini bisa didapat dengan harga sewa Rp45 ribu per 10 jam. Selain tempat tidur, di SPBU ini juga tersedia fasilitas kolam renang, kursi pijat, kantin, serta toilet bersih, dan musala. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SLAWI - Rest area yang disiapkan SPBU Pertamina 44.521.02 Muri di Jalan Raya Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, bisa menjadi alternatif tempat istirahat bagi pemudik yang memilih lewat Jalur Pantura.

Di SPBU Muria, pemudik bisa menikmati fasilitas tempat tidur hingga kolam renang.

Pengurus Operasional SPBU Muri Rudi Zatwaludin mengatakan, beragam fasilitas telah disiapkan bagi pemudik yang tak masuk jalan tol Trans Jawa.

Baca juga: Titik Pertemuan Arus Kendaraan Brebes-Tegal-Bumiayu Jadi Fokus saat Mudik

Fasilitas itu di antaranya tempat tidur, kolam renang, kursi pijat, juga kantin.

Hanya saja, fasilitas ini berbayar.

"Untuk extra bed, kami sediakan 20 kasur lipat dengan harga sewa Rp45 ribu per 10 jam," jelas Rudi saat ditemui wartawan, Rabu (26/3/2025).

Sedangkan untuk fasilitas kolam renang, ada biaya Rp20 ribu per tiket. 

Kemudian, harga sewat kursi pijat Rp20 ribu per 10 menit. 

Baca juga: Sabar! Durasi Lampu Merah Dalam Kota Kendal Bakal Lama, Imbas One Way Tol. Prioritas Jalur Pantura

Tersedia pula fasilitas gratis atau tidak berbayar, yakni 65 toilet bersih, serta musala.

"Sejauh ini, pemudik yang mampir ke sini untuk isi bensin sekaligus beristirahat, belum terlalu ramai."

"Kami prediksi, lonjakan terjadi pada 28 atau 29 Maret 2025."

"Tapi, untuk rata-rata, sejauh ini 500-an konsumen per hari, didominasi pengendara sepeda motor," ungkap Rudi. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved