Bisnis dan Keuangan

Prabowo Panggil Airlangga ke Istana akibat IHSG Anjlok 6 Persen

Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ke Istana Kepresidenan setelah IHSG anjlok

Editor: Rustam Aji
M Sholekan/TribunBanyumas.com
DIPANGGIL KE ISTANA -Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. 

Bahkan, IHSG sempat merosot lebih dari 3,4 persen sebelum sedikit mereda. Kondisi tersebut sangat kontras dengan pergerakan indeks saham lainnya di Asia yang justru mengalami penguatan signifikan. Indeks Nikkei 225 di Jepang, misalnya, melesat 1,44 persen.

Sementara indeks saham di Malaysia (KLSE) dan Singapura (STI) juga mencatatkan kenaikan masing-masing sebesar 1,04 persen dan 1 persen.

Seiring dengan anjloknya IHSG itu, pimpinan DPR kemarin melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke gedung Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca juga: IHSG Longsor 6 Persen, Langsung Dihentikan Sementara, Bagaimana Jika Turunnya Lebih dari 15 Persen?

Baca juga: BEI Berlakukan Trading Halt akibat IHSG Anjlok, Defisit APBN dan Rupiah Melemah Jadi Sorotan

 Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta pasar saham tetap tenang. Menurut Dasco, pemerintah akan mengambil langkah-langkah agar IHSG kembali naik secara segera. 

"Kami pada hari ini melakukan kunjungan untuk support dan meyakinkan kepada pasar untuk tetap tenang," kata Dasco saat ditemui di BEI, Jakarta.

"Bahwa kemudian kami akan mendukung pemerintah untuk hadir dan mengambil langkah-langkah yang dianggap perlu dalam tempo yang secepat cepatnya, untuk mengembalikan pasar supaya stabil," sambungnya.

Dasco mengatakan, kondisi IHSG yang anjlok sehingga terkena suspend bukan pertama kali terjadi.

Kata dia, kondisi serupa juga pernah terjadi di saat Indonesia terhantam pandemi.

 
"Menyikapi pembekuan otomatis dari Indeks Harga Saham Gabungan 5 persen, yang memang otomatis dan bukan baru kali ini saja terjadi. Dan sudah pernah pada waktu COVID dan lain-lain," katanya.

Ketua Komisi XI Mukhamad Misbakhun mengatakan DPR memberikan dukungan penuh kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga BEI terhadap kebijakan yang diambil terkait situasi yang terjadi di bursa.

"Kita ingin membangun kepercayaan kepada pasar, bahwa kita memberikan dukungan penuh kepada otoritas jasa keuangan, kepada Bursa Efek Indonesia, terhadap policy-policy yang mereka ambil terkait dengan situasi saat ini," ujar dia.

Misbakhun menjelaskan negara bakal membackup pasar saham.

 
"Terkait situasi saat ini, Ini dalam rangka apa? Meyakinkan pasar bahwa mereka di-backup penuh oleh negara. Di-backup penuh oleh pemerintah," ujar Misbakhun.(tribun network/fik/riz/dod)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul IHSG Anjlok 6 Persen, Prabowo Panggil Mendadak Airlangga ke Istana

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved