Berita Cilacap
Ketemu Nelayan Cilacap, Gubernur Jateng Janjikan SPBU Khusus Nelayan
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi berjanji mendirikan SPBU khusus nelayan di Cilacap.
Penulis: budi susanto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Gubernur Jateng Ahmad Luthfi berjanji mendirikan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) khusus bagi nelayan Cilacap, Jawa Tengah.
Hal ini untuk memastikan ketersediaan bahan bakar solar subsidi bagi nelayan.
Janji ini disampaikan Luthfi dalam acara Ngopi Bareng Pak Luthfi (Ngopfi) di Garasi Alat Berat PT Elcander Duta Sarana (EDS), Desa Karangkandri, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Rabu (12/3/2025) malam.
Dalam acara tersebut, nelayan yang hadir mengeluhkan sulitnya mereka mendapat solar bersubsidi.
"Saya, mewakili teman-teman nelayan, minta tolong agar solar subsidi ditambah karena sering sekali rebutan solar," keluh Yoga, nelayan yang mendapat kesempatan menyampaikan keluh kesah kepada Luthfi.
Baca juga: Persiapan Mudik, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Minta Bupati/Wali Kota Lapor Jika Ada Jalan Rusak
Selain itu, Yoga juga mengeluhkan kualitas solar yang didapatkan. Menurutnya, bahan bakar yang tersedia di wilayah tersebut tidak sesuai standar yang dibutuhkan nelayan.
"Mumpung ada Pak Gubernur dan Bupati, ada dari Pertamina juga, tolong diperhatikan kualitas solarnya," imbuh dia.
Menanggapi keluhan tersebut, Gubernur Ahmad Luthfi menegaskan bahwa solar subsidi memang harus tersedia secara maksimal bagi nelayan agar mereka bisa lebih berdaya.
"Solar bersubsidi itu kebijakan pemerintah, nanti akan kami cek ke lapangan apakah sudah tepat sasaran atau belum," ujar Luthfi dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Kamis (13/3/2025).
Sebagai solusi jangka panjang, ia menyampaikan rencana pemerintah mendekatkan akses BBM dengan membangun SPBU khusus nelayan di titik-titik strategis.
"Jadi, akan ada beberapa SPBU yang kita tempatkan di muara dan lokasi-lokasi strategis lain. Petanya sudah ada, termasuk untuk wilayah Cilacap," jelasnya.
Manfaatkan Lahan Bekas Tambak Udang
Selain membahas permasalahan solar, dalam kesempatan yang sama, masyarakat pesisir Cilacap juga mengusulkan pemanfaatan lahan bekas tambak udang seluas 18 hektare yang terbengkalai.
Lahan tersebut diketahui milik TNI dan sebelumnya dikelola oleh pengusaha udang.
Warga berharap agar lahan itu bisa dimanfaatkan oleh petani setempat.
Baca juga: Gubernur Jateng Pastikan Tak Ada Penimbunan Bahan Pokok Saat Ramadan dan Lebaran
Terkait hal ini, Luthfi akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari solusi terbaik.
3 Nama Calon Sekda Cilacap Digodok Kemenpan RB, Bupati Syamsul Pastikan Tak Ada Jual Beli Jabatan |
![]() |
---|
Prakiraan BMKG, Awal September Kabupaten Cilacap Masih Diguyur Hujan |
![]() |
---|
Terbongkar Ayah Cabuli Anak di Cilacap setelah Korban Hamil. Sekamar Sejak Kecil, Ibu Meninggal |
![]() |
---|
Pilu, Anak di Cilacap Dicabuli Ayah Kandung, Terbongkar setelah Warga Curiga Kehamilan Korban |
![]() |
---|
Cilacap Siaga Banjir! Hujan Lebat Masih Sering Turun, Tanggul Sungai Citanduy Hampir Jebol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.