Longsor Petungkriyono

Informasi Soal Longsor Petungkriyono Pekalongan Dipusatkan di Posko Puskesmas atau Hubungi 117

Tim SAR membangun posko longsor Petungkriyono di Kasimpar, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, di depan Puskesmas Petungkriyono.

Penulis: rika irawati | Editor: rika irawati
Dok BPBD Kabupaten Pekalongan
Tim SAR gabungan saat evakuasi korban longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Selasa (21/1/2025). Terkait informasi atau pelaporan korban longsor Petungkriyono, warga diminta datang langsung ke Posko di Puskesmas Petungkriyono atau menghubungi call center 117. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KAJEN - Tim SAR membangun posko longsor Petungkriyono di Kasimpar, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, di depan Puskesmas Petungkriyono.

Warga yang membutuhkan informasi terkait korban atau ingin melaporkan keluarga yang hilang akibat kejadian itu ke posko tersebut.

"Puskesmas Petungkriyono saat ini jadi tempat paling aman untuk pendataan dan evakuasi korban, di sini jadi posko sementara," kata Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya dikutip dari Kompas TV, Selasa (21/1/2025).

Baca juga: Longsor Petungkriyono Pekalongan, 17 Meninggal Dunia dan 9 Orang Hilang, Ini Nama-namanya

Menurut Rizky, data terkait korban dihimpun di posko ini.

Posko ini juga menjadi tempat koordinasi SAR gabungan dan relawan yang terlibat dalam evakuasi korban.

Call Center 117

Sementara itu, Kepala Pusat Pengendalian dan Operasi BNPB Bambang Surya Putra mengatakan, pemerintah telah menyediakan call center terkait bencana di nomor 117.

Baca juga: Dalam Semalam, 15 Kabupaten Kota di Jawa Tengah Dilanda Longsor dan Banjir. Ini Langkah BPBD Jateng

Menurut Bambang, call center tersebut menjadi pusat informasi, bantuan, logistik, terdampak banjir, atau bencana lain.

"Pemerintah menyiapkan nomor bebas pulsa untuk merespon terkait kebencanaan di 117."

"Warga yang membutuhkan informasi (terkait longsor Kasimpar), bisa di posko Puskesmas Petungkriyono atau hubungi 117," kata Bambang, Selasa. 

Data BNPB, longsor Petungkriyono menewaskan 18 orang dan delapan orang hilang.

Pencarian korban longsor di Kasimpar dihentikan sementara akibat hujan yang kembali mengguyur kawasan tersebut. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved