UMKM

Promosikan Batik Lokal, Bupati Afif Berharap Batik Wonosobo Dilibatkan di Segala Event

Batik khas Wonosobo memiliki corak khusus yang menonjolkan kekayaan alam Wonosobo yang dituangkan melalui berbagai macam motif.

Penulis: Imah Masitoh | Editor: Rustam Aji
Tribunjateng.com/Imah Masitoh 
PROMOSIKAN BATIK WONOSOBO - Kluster Batik Wonosobo saat bertemu dengan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat di Pendopo Bupati, Jumat (27/12/2024). 


TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat berkeinginan, batik Wonosobo akan selalu dilibatkan dalam berbagai macam event.

Menurutnya, tujuannya tidak lain untuk lebih mengenalkan batik Wonosobo ke masyarakat luas.

"Bisa untuk buah tangan atau oleh event organizer desain batik Wonosobo juga untuk bisa dipadu padankan, sehingga banyak orang yang melihat dan semakin mengenalnya," ucap Afif, Jumat (27/12/2024).

Selama ini, branding batik khas Kabupaten Wonosobo terus dilakukan agar lebih dikenal masyarakat luas.

Batik khas Wonosobo memiliki corak khusus yang menonjolkan kekayaan alam Wonosobo yang dituangkan melalui berbagai macam motif.

Adanya kluster batik di Wonosobo menjadi bagian keseriusan Pemerintah Kabupaten Wonosobo dalam mengangkat batik khas Wonosobo. Setidaknya ada 22 kelompok perajin batik yang sudah tergabung dalam kluster batik.

Ketua Klaster Batik Wonosobo, Mulyani menuturkan perkembangan variasi motif Wonosobo lambat laun kian beranekaragam dengan mengangkat corak lokal seperti Carica, Gunung Sindoro Sumbing, dan lain sebagainya.

"Jadi banyak pelaku-pelaku batik itu sudah melakukan transformasi bentuk. Dan ini ada beberapa yang konsentrasi ke warna alam," ungkapnya, Jumat (27/12/2024) dalam acara Ngopi Bareng Kluster Kopi dan Batik Wonosobo di Pendopo Bupati.

Menurutnya, sejauh ini pertumbuhan batik khas Wonosobo juga semakin bagus. Banyak perajin muda yang saat ini melirik untuk mengembangkan batik.

"Perajin batik di Wonosobo tumbuh di mana-mana. Itu kan sebagai salah satu indikator bahwa batik Wonosobo sebenarnya cukup berkembang," tuturnya.

Mengenalkan batik khas Wonosobo agar lebih dikenal luas menjadi tantangan tersendiri. 

Mulyani menyebut batik Wonosobo belum mempunyai ciri khas khusus yang orang dapat langsung mengenalinya. Hal ini ke depannya yang akan terus digali. 

Warna-warna alam juga akan dimunculkan sebagai bagian dari kekhasan kekayaan alam Wonosobo yang dimiliki.

"Jadi masing-masing masih mempunyai motif sendiri-sendiri. Kita masih terus berjuang mencari motif batik yang khusus. Sehingga siapapun yang memakai nantinya akan langsung mengenali ini batik Wonosobo," terangnya.

Mulyani menambahkan, sejauh ini support pemerintah untuk terus mengembangkan batik khas Wonosobo diwujudkan dengan penggunaannya di instansi OPD. (ima)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved