Perang Palestina Israel
Lagi, Israel Serang Kamp Pengungsian di Gaza Barat: 10 Orang Tewas, Termasuk Saudara Pimpinan Hamas
Pesawat tempur Israel menyerang rumah keluarga pimpinan Hamas, Ismail Haniyeh, di kamp pengungsian Al-Shati di Gaza barat, Selasa (25/6/2024).
TRIBUNBANYUMAS.COM - Pesawat tempur Israel menyerang rumah keluarga pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, di kamp pengungsian Al-Shati di Gaza barat, Selasa (25/6/2024).
Serangan itu menewaskan 10 warga sipil, termasuk saudara perempuan Haniyeh, Zahr Haniyeh.
Sejak dimulainya perang di Gaza, Zahr Haniyeh telah kehilangan beberapa anggotanya.
"Ada 10 orang yang syahid dan sejumlah lainnya terluka akibat penargetan terhadap keluarga Haniyeh, termasuk Zahr Haniyeh, saudara perempuan kepala biro politik Hamas," kata juru bicara pertahanan sipil Gaza kepada AFP, Rabu (26/6/2024).
Ini merupakan korban kesekian dari keluarga Haniyeh.
Sebelumnya, ketiga putra Haniyeh terbunuh pada 10 April bersama anak-anak mereka dalam serangan Israel di kamp Al-Shati.
Baca juga: 45 Tewas akibat Serangan Israel ke Kamp Pengungsian di Rafah, Warga: Tak Ada Tempat Aman di Gaza
Pada November 2023, cucu Haniyeh, Ruaa, terbunuh dalam serangan Israel di Kota Gaza di bagian utara jalur tersebut.
Pembunuhan saudara perempuan dan kerabat Haniyeh pada hari Selasa bertepatan dengan pembantaian lain yang dilakukan Israel di seluruh wilayah tersebut.
Lima warga Palestina, termasuk anak-anak, tewas dalam serangan Israel di sebelah barat Kota Gaza di utara.
"Pesawat pendudukan menargetkan sekelompok warga di Jalan Al-Wahda dekat Rumah Sakit Al-Shifa, sebelah barat Kota Gaza, menewaskan lima warga, termasuk dua anak-anak, dan menyebabkan lainnya menderita berbagai luka," lapor koresponden kantor berita WAFA.
Penembakan Israel terhadap kamp Maghazi di Gaza tengah juga menewaskan lima warga sipil, tiga di antaranya anak-anak, lapor WAFA.
Di kota paling selatan di Jalur Gaza, Rafah, dua orang tewas dan lainnya terluka dalam serangan Israel.
"Tank militer Israel menyusup ke wilayah selatan kota Rafah, di tengah tembakan keras dan tembakan artileri, membakar beberapa rumah di lingkungan Saudi di sebelah barat kota," lapor WAFA.
Baca juga: 2.500 Jemaah Gaza Gagal Berangkat Haji 2024 akibat Penutupan Perbatasan Rafah-Mesir
Sejak memulai serangan di Rafah pada tanggal 7 Mei, pasukan Israel telah menghadapi perlawanan sengit dari sayap bersenjata Hamas, Brigade Qassam, dan kelompok lain, termasuk Brigade Quds dari gerakan Jihad Islam Palestina (PIJ).
"Dalam operasi gabungan dengan Brigade Quds, kami menargetkan tentara dan kendaraan musuh di kamp Yabna di kota Rafah, selatan Jalur Gaza, dengan mortir," kata Brigade Qassam dalam sebuah pernyataan pada 25 Juni.
2 Rudal Israel Hantam RS Baptis Al-Ahli. Jumlah Rumah Sakit di Gaza Makin Sedikit |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Siap Evakuasi 1.000 Warga Gaza ke Indonesia, MUI Langsung Menentang |
![]() |
---|
ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel Benyamin Netanyahu, Bisa Dieksekusi di 124 Negara |
![]() |
---|
2 Bom Kilat Serang Rumah PM Israel Benyamin Netanyahu, Belum Ada Pihak Mengaku Bertanggung Jawab |
![]() |
---|
Israel Serang RS Indonesia dan Dua RS Lain di Gaza Utara, Petugas Medis Kewalahan Tangani Pasien |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.