Berita Kudus
Tak Rela Persiku Jadi Tim Musafir, Pemkab Kudus Siap Revitalisasi Stadion Wergu sebagai Homebase
Stadion Wergu Wetan Kudus bakal direvitalisasi agar lolos verifikasi sebagai homebase Persiku Kudus mengarungi Liga 2 2024/2025.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS – Perbaikan Stadion Wergu Wetan Kudus akan segera dilakukan agar Persiku Kudus tidak menjadi tim musafir dalam mengarungi Liga 2 2024/2025.
Perihal perbaikan tersebut, Manajemen Persiku Kudus telah koordinasi dengan pemerintah kabupaten.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Olahraga pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus Widhoro Heriyanto mengatakan, pembenahan stadion harus dilakukan agar memenuhi standar untuk menggelar Liga 2.
Mulai dari perbaikan rumput lapangan, locker room, dan kebersihan lingkungan stadion.
"Di kamar mandi kebersihan atau di musala dan sebagainya untuk benar-benar dimanfaatkan peruntukannya. Tempat-tempat itu yang jadi penilaian tim verifikasi rumput atau standarisasi lapangan."
"Rumput tidak masalah, cuma di standarisasi lapangan verifikasi pengukuran dan sebagainya apakah kelayakan stadion bisa dipakai atau tidak untuk Liga 2," ujar Widhoro, Minggu (23/6/2024).
Baca juga: Tatap Liga 2, Persiku Kudus Buru Pemain Asing dari Amerika Latin, 7-9 Pemain Lama Dipertahankan
Bagian lain yang perlu dibenahi, katanya, menyangkut lorong pemain, kamar mandi, musala, bench pemain, dan lampu.
Untuk lampu lapangan harus disiapkan karena pertandingan bisa saja berlangsung malam hari.
Perihal perbaikan tersebut, lanjut Widhoro, pihak Manajemen Persiku Kudus telah menyampaikan kepada Penjabat Bupati Kudus Muhammad Hasan Chabibie.
Hasan pun mendukung agar skuad Macan Muria tidak menjadi tim musafir.
Menyangkut perbaikan stadion yang harus dilakukan cepat, kata Widhoro, Hasan telah memanggil sejumlah organisasi perangkat daerah untuk ikut terlibat dalam pembenahan stadion.
Sehingga, revitalisasi stadion tak hanya tanggung jawab Disdikpora Kudus tetapi juga melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertanpangan), dan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH).
"Terkait pembenahan (stadion), bersama-sama. Ada pembagian tugas yang jelas. Pembenahan stadion tidak hanya di Disdikpora saja. Karena ada pengecatan, penyiraman stadion. Terus pembenahan rumput dari Dinas Pertanian, PKPLH terkait kebersihan lingkungan di stadion," katanya.
Baca juga: Persiku Kudus Promosi ke Liga 2, Suporter Macan Muria Sambut Gembira Lewat Konvoi di Jalanan
Pekan depan, rencananya, upaya perbaikan dan pembenahan stadion dimulai.
Yang paling penting, untuk segera dibenahi yaitu rumput lapangan oleh Dispertanpangan Kudus.
Niat Jual Gudang, Pengusaha Kudus Malah Tertipu Rp2 Miliar |
![]() |
---|
Dampak Polemik Royalti, PO Haryanto Tak Lagi Putar Musik di Bus. Kru Bandel Tanggung Tagihan LMKN |
![]() |
---|
Pasar Kliwon Kudus Sepi Pembeli, Pedagang Ekspresikan Keprihatinan dengan Pawai di HUT Ke 80 RI |
![]() |
---|
Direktur Perusda Percetakan Kudus Dicopot. Proyek yang Masuk Digarap di Luar |
![]() |
---|
Beda dari Pati, Kudus Hapus Denda Tunggakan PBB. Beri Diskon 15 Persen Restribusi Pasar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.