Berita Jateng
Peringatan Kapolda ke Kapolres di Jateng saat Terjadi Kontinjensi di Pilkada 2024
Peringatan itu disampaikan Kapolda saat Safari Kamtibmas di Haris Hotel, Kabupaten Banjarnegara, Selasa (4/6/2024).
TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi memperingatkan polres-polres ketika terjadi kontinjensi atau situasi terkait keamanan saat Pilkada 2024.
Peringatan itu disampaikan Kapolda saat Safari Kamtibmas di Haris Hotel, Kabupaten Banjarnegara, Selasa (4/6/2024).
Kapolda menegaskan bahwa sistem pengamanan markas komando (Sispammako) atau Mapolres dan sistem pengamanan kota (Sispamkota) adalah cara bertindak yang dilakukan Polres secara mandiri jika terjadi kontijensi saat gelaran Pilkada.
Baca juga: Seperti Apa Sosok Kapolda Jateng di Mata Bupati Wonosobo Afif Nuhidayat?

Selain itu, kekuatan Polres juga tidak ada backup dari kesatuan samping lantaran semua daerah menggelar pilkada serentak.
Oleh karena itu, peran tiga pilar sangat penting.
Dalam arahannya, Kapolda Jateng menekankan pentingnya sinergitas antara tiga pilar yaitu pemerintah desa, TNI, dan Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing.
Safari Kamtibmas yang dilakukan Kapolda ini bertujuan untuk merumuskan strategi keamanan menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024.
Baca juga: Hadiri Rakernis Logistik Polri, Kapolda Jateng Dukung Peningkatan Kualitas Pengelolaan
"Pada kesempatan ini kita berkumpul merumuskan keamanan di wilayah.
Saat bangsa Indonesia melakukan ekspansi kegiatan yang sedang berjalan dalam rangka pembangunan nasional dan gelaran Pilkada yang akan kita lakukan," ujar Kapolda.
Ia menambahkan bahwa ketiga pilar tersebut merupakan elemen penting yang harus mampu mengendalikan wilayahnya.
Baca juga: Jarang yang Tahu, Ternyata Kapolda Jateng Dekat dengan Kesenian - Kebudayaan Temanggung
Ia juga menyampaikan, pentingnya pengecekan sinergitas di masing-masing wilayah, serta pentingnya gotong royong sebagai nilai yang harus dijaga dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Babinsa dan Bhabikamtibmas serta stakeholder lain setiap hari harus bahu-membahu bergotong royong, semangat ini yang harus terus kita jaga," ungkapnya.
Salah satu peserta dalam acara tersebut memberikan saran supaya Kapolda Jateng sering mengumpulkan tiga pilar dengan tujuan agar semakin sinergis.
"Usul saya kepada bapak Kapolda agar pertemuan tiga pilar ke depan sering dilaksanakan dan dikemas dalam bentuk pertandingan sepak bola atau voli untuk meningkatkan sinergitas, mengingat banyak kepala desa yang hobi sepak bola.
Dengan acara ini, diharapkan sinergitas antara pemerintah desa, TNI, dan Polri semakin kuat," kata seorang peserta. (*)
Baca juga: Ditanya Lurah soal Amalan Jadi Kapolda Jateng Sukses, Ini Respons Irjen Pol Ahmad Luthfi
Potret Seram Eks Penjara Perempuan Gerwani di Pedalaman Kendal |
![]() |
---|
Eks Kantor Perusahaan Besar Era Kolonial di Semarang Terbakar, Hangus Tapi Masih Kokoh |
![]() |
---|
Buruh Geruduk Kantor DPRD Karanganyar, Minta Bentuk Satgas PHK |
![]() |
---|
Petani di Pakalongan Sulap Sawah Jadi Sirkuit untuk Balap Traktor |
![]() |
---|
Ribuan Lowongan Tersedia di Job Fair 2025 Pekalongan, Ada untuk Lulusan SD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.