Berita Semarang
Ditabrak Pikap Melon saat Menyeberang di Dekat RS Tugu Semarang, Dua Mahasiswi Keperawatan Tewas
Dua mahasiswi keperawatan tewas setelah tertabrak pikap bermuatan melon di Jalan Raya Walisongo, sebelah barat RS Tugu Kota Semarang, Senin malam.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Dua mahasiswi keperawatan, Faradila Permata Sari (24) dan Anindita Mutiara Tantri (23), tewas dalam kecelakaan di Jalan Raya Walisongo, tepatnya di sebelah barat Rumah Sakit Tugu Semarang, Jawa Tengah, Senin (3/6/2024) malam.
Keduanya ditabrak pikap bermuatan melon saat menyeberang jalan.
Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko mengatakan, kedua korban merupakan mahasiswi sebuah kampus Islam di Kabupaten Pekalongan.
Saat kejadian, keduanya tengah menjalani magang di RS Tugu Semarang.
"Iya, dua mahasiswi keperawatan magang, meninggal dunia akibat kecelakaan itu," ujar Agus Tri Handoko saat dihubungi, Selasa (4/6/2024).
Agus mengatakan, kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan, yaitu pikap berwarna hitam bernomor polisi H 8869 QM yang dikemudikan Slamet Riyadi (30), warga Diwak, Sumberagung, Weleri, Kabupaten Kendal, Jateng.
Baca juga: Terdesak Bayar Cicilan Utang, Mantan Satpam SMA Kristen YSKI Semarang Bobol Sekolah. Begini Modusnya
Juga, mobil Espass merah bernopol H 8728 NE, milik Fajar Haryadi (41), warga Tambakaji, Ngaliyan, Kota Semarang.
Menurut Agus, kecelakaan bermula ketika pikap melaju dari timur ke barat dalam kondisi oleng ke kiri.
Setiba di lokasi, pikap menabrak mobil Espass merah yang terparkir di sisi kiri jalan.
Selepas menabrak mobil Espass, pikap terpental ke arah barat lalu melibas tiga pejalan kaki.
"Ada tiga pejalan kaki, yakni dua korban yang meninggal dunia dan satu korban selamat, yaitu Adeline Putri, warga Grobogan," katanya.
Baca juga: Dua Wasit Terluka saat Kericuhan Tarkam Piala Bupati Semarang, Libatkan Pemain Liga 1
Dua korban meninggal dunia, Faradila Permata Sari, meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala.
Sedangkan Anindita Mutiara Tantri, meninggal dunia saat dirawat di RS Tugu.
Agus mengatakan, Anindita meninggal pada Selasa (4/6/2024) dini hari.
"Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka. Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi," ujarnya. (*)
Baca juga: Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Selasa 4 Juni 2024: Kompak Naik
Baca juga: Disetujui KemenPAN-RB, Segera Dibuka Lowongan 200 Formasi CPNS-PPPK Pemkot Pekalongan Tahun 2024
Ada Kasus Kebakaran di Kota Lama, Pemkot Semarang akan Tinjau Ulang Pemanfaatan Gedung Cagar Budaya |
![]() |
---|
Bangunan Cagar Budaya di Kota Lama Semarang Terbakar, Lantai Dua Resto Sego Bancakan Hangus |
![]() |
---|
Pelaku Penculikan Siswa SD di Gunungpati Semarang Ditangkap, Pernah Lecehkan Anak-anak |
![]() |
---|
Fakta Baru Kematian Pemuda di Reservoir Siranda Semarang: Polisi Cari Dua Pria Misterius |
![]() |
---|
Kisah Lidiah Riyanti, Jadikan Gojek Ruang Perjuangan Hidup setelah Usaha Suami Gulung Tikar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.