Pilkada Jateng 2024

Tak Ada yang Setenar Ganjar dan Gibran, Peminat Pilgub Jateng Punya PR Berat Naikkan Elektabilitas

Tokoh yang bakal bertarung di Pilgub Jateng 2024 disebut memiliki pekerjaan berat menaikkan elektabilitas.

Editor: rika irawati
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi Pigub Jateng 2024. Tokoh yang bakal bertarung di Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024 disebut memiliki pekerjaan berat dalam menaikkan elektabilitas. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Tokoh yang bakal bertarung di Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024 disebut memiliki pekerjaan berat dalam menaikkan elektabilitas.

Pasalnya, lima bulan jelang Pilkada Jateng, belum ada sosok yang dikenal secara luas oleh masyarakat Jateng.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno mengatakan, saat ini, masyarakat Jateng lebih familiar dengan ketokohan dua sosok, yakni mantan Gubernur Jateng yang juga mantan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Hanya saja, keduanya dipastikan tidak bisa mengikuti kontestasi Pikada Jateng 2024.

Ganjar sudah dua periode menjabat sebagai gubernur Jateng sehingga tak bisa mencalonkan diri lagi di Jateng.

Sementara, Gibran, meski masih berstatus sebagai wali Kota Solo tetapi telah terpilih sebagai wakil presiden di Pilpres 2024.

"Setelah Ganjar Pranowo dan Gibran dipastikan tidak akan bisa maju dalam Pilkada Jateng 2024, tentu sejauh ini, kalau kita melihat angka-angka yang ada, belum ada tokoh di Jawa Tengah yang dikenal luas dan punya modal politik yang cukup mumpuni di level provinsi," ujar Adi dalam jumpa pers virtual, Rabu (29/5/2024).

Baca juga: Hasil Ijtima Ulama, Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, Tapi Ada Syaratnya

Adi menilai, semua tokoh yang hendak maju Pilkada Jateng 2024 memiliki pekerjaan rumah meningkatkan popularitas mereka.

Hanya saja, Adi menyadari bahwa tidak mudah mendapatkan popularitas di Jateng mengingat wilayah ini cukup luas.

"Tentu, dengan karakter geografis Jawa Tengah yang terdiri dari 35 kabupaten dan kota, 576 kecamatan, 8.563 desa ataupun kelurahan, tentu bukan hal mudah sebenarnya bagi tokoh-tokoh yang muncul dipersepsikan punya potensi maju untuk bertanding meningkatkan popularitas dalam waktu 3 bulan," jelasnya.

"Butuh kerja keras, butuh kerja agresif mengonsolidasi dukungan-dukungan, tentu untuk menggerek popularitas mereka sehingga minimal mencapai 75 persen," sambung Adi.

Baca juga: Resmi Daftar Bacagub Jateng ke PDIP, Mantan Wali Kota Semarang Hendi Siap Jika Tak Dapat Rekomendasi

Adi meyakini, tokoh yang akan maju di Pilkada Jateng 2024 nanti bakal bekerja ekstra.

"Oleh karena itu, para calon yang sudah punya modal dasar yang cukup untuk bertarung maka secara maksimal dalam kurung waktu 3 bulan harus kerja keras, kerja cepat untuk meningkatkan popularitas mereka," jelasnya. (Kompas.com/Adhyasta Dirgantara)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jawa Tengah Dinilai Tak Punya Tokoh Seterkenal Ganjar dan Gibran pada Pilkada 2024".

Baca juga: 6 Orang Minat Jadi Rektor UNS: Ada Peneliti, Direktur Rumah Sakit, hingga Pejabat Kementerian

Baca juga: Takut Suami, Istri di Wonogiri Bikin Hoaks Jadi Korban Begal setelah Motor Digondol Teman Pria

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved