Berita Nasional

Mahasiswa Unsoed dan UNS Solo Mengadu ke DPR RI Soal UKT: Negara Tak Lagi Memelihara Fakir Miskin

Perwakilan mahasiswa Unsoed dan UNS mengadu ke Komisi X DPR RI terkait kenaikan UKT dan IPI mahasiswa baru yang dinilai ugal-ugalan.

Editor: rika irawati
Tribunbanyumas.com/Permata Putra Sejati
Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto berdemo di depan Gedung Rektorat, Jumat (24/4/2024). Selasa (16/5/2024), perwakilan mahasiswa Unsoed dan UNS mengadu ke Komisi X DPR RI terkait kenaikan UKT dan IPI mahasiswa baru yang dinilai ugal-ugalan. 

"Karena bukan hanya Unsoed saja yang merasakan," kata Maulana.

Baca juga: UNS Solo Pastikan Tak Ada Kenaikan UKT tapi Penambahan Kelompok. UKT Kelompok 9 Tembus Rp30 Juta

Sementara itu, Presiden Mahasiswa UNS Solo Agung Luki Praditya menilai, kenaikan UKT menunjukkan negara sudah tidak lagi memelihara fakir miskin.

Dia mengeluhkan uang pangkal di Fakultas Kedokteran UNS yang melonjak.

"Adanya tambahan UKT golongan 9 di UNS, bahkan IPI atau dulunya ASPI, naik berkali-kali lipat, yang mana di Fakultas Kedokteran, tahun sebelumnya Rp25 juta, hari ini, 2024, UNS IPI-nya Rp200 juta."

"Naiknya 8 kali lipat lebih," jelasnya.

"Bagaimana kesehatan dan pendidikan yang seharusnya didapatkan sebagai hak dasar, diperdagangkan semuanya," kata Agung. (Kompas.com/Adhyasa Dirgantara)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ngadu ke DPR Gara-gara UKT Naik 500 Persen, Mahasiswa Unsoed: Bagaimana Kita Tidak Marah?".

Baca juga: Siswi Kelas 2 SMA Jadi Otak Perampokan di Bogor, Uang Hasil Kejahatan Digunakan Beli Iphone

Baca juga: Kemenag Bersiap Buka Lowongan 1.378 Formasi CPNS 2024, Penempatan di IKN. Berminat?

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved