Kandidat Cabup Pilkada Karanganyar Didominasi Politisi, Parpol Ramai-ramai Ajukan Ketua Partai

TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Sejumlah partai politik (parpol) di Kabupaten Karanganyar ramai-ramai mengajukan ketua umum partai untuk maju dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) 2024.

Mereka pun mulai menjalin silaturahim dengan parpol lain untuk menjajaki koalisi di Pilkada 2024, termasuk PDIP.

Dari perolehan kursi DPRD, PDIP sebenarnya dapat mengusung secara mandiri calon bupati dan wakil bupati di Pilbup Karanganyar 2024.

Dari Pileg 2024, PDIP meraih 15 kursi di DPRD Karanganyar, sekaligus menjadi pemenang pemilu.

Namun, Ketua DPC PDIP Karanganyar Bagus Selo mengatakan, pihaknya bakal berkoalisi dengan parpol lain untuk Pilbup 2024.

Komunikasi dengan sejumlah parpol peraih kursi di parlemen pun telah dijalin.

Akan tetapi, hal tersebut baru sebatas silaturahim.

"Kami saling menunggu, semua partai kan menunggu karena semua ada di DPP. Walapun silaturahim terbangun kan penentunya juga DPP, semua akan membaca peta politik," kata Bagus Selo, Jumat (3/5/2024).

Baca juga: Wow! Hanya untuk Materai, Bakal Calon Bupati Karanganyar Independen Harus Siapkan Dana Rp530,98 Juta

Bagus Selo belum mengungkap bakal calon yang akan diusung.

Saat ini, pihaknya masih membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati untuk menjaring nama-nama potensial.

Selain hasil survei internal, mereka juga membuka peluang masyarakat umum untuk diusung setelah mendaftarkan diri ke PDIP.

Sementara, Sekretaris DPD Golkar Karanganyar AW Mulyadi mengatakan, partainya bakal megnusung Ketua DPD Golkar Karanganyar, Ilyas Almadani, sebagai kandidat bakal calon bupati pada Pilkada 2024.

"Soal koalisi, masih dalam koordinasi, komunikasi sudah dilakukan ke semua parpol," terangnya.

Golkar harus menjalin koalisi dengan parpol parlemen lain lantaran hanya meraih sembilan kursi di Pileg 2024.

Parpol peraih kursi di DPRD Karanganyar yang berpotensi menjadi mitra koalisi adalah Demokrat, PKS, dan PKB, yang masing-masing memperoleh 5 kursi.

Sedangkan Gerinda, memperoleh 4 kursi, dan PAN, meraih 2 kursi.

Demokrat dan PKB Karanganyar, juga menyiapkan kadernya untuk diusung dalam Pilkada 2024 meski harus berkoalisi.

Ketua DPC PKB Karanganyar Sulaiman Rosjid mengungkapkan, pihaknya membidik kursi wakil bupati.

Ada dua nama yang bakal diusulkan sebagai kandidat wakil bupati pada Pilkada 2024, yakni dirinya dan Tony Hatmoko, wakil Ketua DPRD Karanganyar periode 2019-2024.

Menurutnya, usulan tersebut berasal PAC yang tersebar di wilayah Kabupaten Karanganyar.

"Kami realistis, dua kader disiapkan untuk wakil bupati," tuturnya.

Baca juga: KPU Karanganyar Perpanjang Pendaftaran PPK Pilkada 2024 di 4 Kecamatan, Berminat?

Terkait koalisi, PKB menunggu arahan dari pusat sembari melihat dinamika politik.

Kendati demikian, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan sejumlah parpol peraih kursi di parlemen.

Sementara, DPC Demokrat Karanganyar, juga menyiapkan dua nama untuk Pilbup Karanganyar 2024.

Dua nama itu adalah Ketua DPC Demokrat Karanganyar Tri Haryadi dan Ketua DPD Demokrat Jateng Rinto Subekti.

Nama ini pun akan diusulkan saat koalisi telah terbentuk.

"Ketika koalisi ada kesepakatan, Demokrat diminta nomor 1 (calon bupati), Mas Rinto yang maju. Ketika Demokrat diminta nomor 2 (calon wakil bupati), saya yang maju," kata Tri Haryadi.

Sedangkan DPD PKS Karanganyar, masih dalam tataran menjalin komunikasi dengan parpol lain.

Sekretaris DPD PKS Karanganyar Darwanto mengungkapkan, akan melakukan survei internal dalam waktu dekat, sebagai bagian dari penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati.

"Awal bulan ini mau pemilihan raya (Pemira), survei internal, ingin tahu dari kader dan struktur, siapa yang diinginkan."

"Kami menggali masukan dari kader dan struktur melalui pemira," terangnya. (*)

Baca juga: Bangganya Shin Tae-yong meski Timnas Indonesia Kalah dari Irak di Piala Asia U-23: Tim Tampil Cerdas

Baca juga: Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Jumat 3 Mei 2024: Kompak Naik